Siaga Dini Arus Mudik

  • Bagikan
AGUS SETIAWAN/KENDARI POS KESIAPSIAGAAN : Asisten II Setda Kota Kendari, Jahudding mengikuti pertemuan bersama Mendagri secara daring, kemarin.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Lebaran Idul Fitri kurang dari dua bulan. Meski masih cukup lama, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari mulai meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi lonjakan inflasi termasuk persiapan transportasi angkutan lebaran 1446 Hijriah baik arus mudik dan arus balik.

Kesiapan Pemkot Kendari tergambar pada rapat koordinasi pengendalian inflasi dan persiapan transportasi Lebaran 2025. Rapat yang digelar secara daring ini dipimpin Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian. Rapat itu juga melibatkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub)

Asisten II Setda Kota Kendari, Jahudding menjelaskan Mendagri telah menerbitkan surat edaran tentang kesiagaan pemerintah daerah dalam mendukung arus mudik Lebaran 2025.

“Surat edaran ini mendukung langkah-langkah manajemen mobilitas masyarakat, terutama pada puncak arus balik beberapa hari setelah Idul Fitri,” kata Jahudding kemarin.

Rapat koordinasi juga membahas persiapan transportasi laut, darat, dan udara menjelang Ramadhan dan Lebaran. Kolaborasi Kementerian Perhubungan, TNI/Polri, dan pemerintah daerah menjadi kunci kesuksesan dalam mengantisipasi lonjakan penumpang.

Menanggapi data Kemenhub yang memprediksi peningkatan mobilitas masyarakat signifikan karena berdekatannya beberapa hari besar, Jahudding menyampaikan rekomendasi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk menerapkan sistem bekerja dari rumah (Work From Home/ WFH) mulai 14 Maret 2025. Hal ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas dan mobilitas masyarakat.

“Pemerintah daerah juga diminta mendukung kelancaran angkutan barang, termasuk menyediakan rest area selama penyelenggaraan angkutan Lebaran 2025,” pungkasnya. (c/ags)

  • Bagikan