Hadirkan Ruang Terbuka Publik

  • Bagikan
Lanskap pedistrian eks MTQ Kota Kendari. (IST)
Lanskap pedistrian eks MTQ Kota Kendari. (IST)

--Yusup Genjot Pembangunan Taman Kalosara

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memastikan kelanjutan pembangunan Taman Kalosara (Taman Kota Kendari) pada tahun 2025 mendatang.

Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup, mendukung penuh kelanjutan pembangunan Taman Kalosara.

“Saat ini kita belum memiliki ruang terbuka publik yang representatif. Oleh karena itu, kita akan hadirkan ruang terbuka publik sehingga identitas Kendari sebagai ibu kota daerah bisa semakin mantap. Dan jelas wajah kota nya,” ungkap Yusup, kemarin.

Terpisah, Sekretaris Dinas PUPR Kota Kendari, Aswido mengungkapkan, secara umum (dokumen kontrak) pembangunan (revitalisasi)Taman Kota Kendari (Taman Kalosara) sudah tuntas dan saat ini sudah masuk tahap pemeliharaan.

“Pekerjaan (pembangunan/ revitalisasi) ini (Taman Kota Kendari/Taman Kalosara) sudah selesai berdasarkan dokumen kontrak. Selanjutnya, ruang terbuka hijau ini sudah dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Kendari baik yang ingin berolahraga, maupun ingin jalan sore,” ungkap Aswido.

Aswido tak menampik jika saat ini Taman Kalosara masih terdapat beberapa kekurangan seperti rencana pembangunan monumen Kalosara dan fasilitas penunjang lainnya seperti toilet dan saran lain.

“Nanti kita lihat dari postur penganggarannya berdasarkan hasil pendapatan kita. Kalau postur pendapatannya kita maksimal kenapa tidak kita tambah percantik,” tambahnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kendari, Erlis Sadya Kencana, mengungkapkan revitalisasi Tamkot Kendari belum tuntas sepenuhnya karena masih ada beberapa bagian yang belum rampung, seperti toilet dan finishing jogging track.

“Tidak dianggarkan (tahun ini). Nanti tahun depan (2025). Penyelesaiannya bertahap. Masih ada (belum tuntas) toilet dan finishing,” tambah Erlis.

Erlis berharap, tahun depan (2025) pemerintah dapat mengalokasikan anggaran untuk penyelesaian toilet dan finishing jogging track sehingga Tamkot Kendari bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat.

Sekedar informasi, Penataan Tamkot telah menelan anggaran sekira Rp 14 miliar yang bersumber dari APBD Kota Kendari. (ags/adv)

  • Bagikan