Hadapi Dunia Kerja, Mahasiswa Jurnalistik UHO Ikut Program Magang

  • Bagikan
Koordinator Program Studi Jurnalistik, Marsia Sumule, S. Kom., M. Ikom. (IST)
Koordinator Program Studi Jurnalistik, Marsia Sumule, S. Kom., M. Ikom. (IST)

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Program Studi Jurnalistik di bawah Fakultas Ilmu Komunikasi kembali menyelenggarakan program magang bagi mahasiswa yang telah memenuhi syarat akademik. Program ini merupakan bagian dari kurikulum, setara dengan mata kuliah berbobot 4 SKS, dan dilaksanakan pada semester ganjil. Mahasiswa yang mengikuti program ini, juga harus telah mengumpulkan minimal 100 SKS.

Koordinator Program Studi Jurnalistik, Marsia Sumule, S. Kom., M. Ikom., menjelaskan bahwa program magang bertujuan untuk memberi mahasiswa kesempatan mengenal dunia kerja di bidang jurnalistik secara langsung. "Mahasiswa diharapkan mampu mempraktikkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah, serta menyesuaikannya dengan praktik di lapangan selama magang," jelasnya.

Program magang ini adalah langkah penting bagi mahasiswa untuk memahami profesi jurnalis secara langsung. Dalam pelaksanaannya, program ini bekerja sama dengan berbagai media, mulai dari media cetak, digital, hingga media audiovisual seperti radio dan televisi. Tujuannya adalah untuk menyelaraskan keterampilan mahasiswa dengan kebutuhan industri. "Kami ingin mahasiswa bisa mengaktualisasikan ilmunya di tempat magang, sekaligus belajar pengetahuan baru yang akan melengkapi bekal akademis mereka," tambah Marsia.

Magang berlangsung selama tiga bulan, di mana mahasiswa ditempatkan di berbagai media di Kota Kendari dan sekitarnya. Selama periode ini, mahasiswa akan berperan sebagai jurnalis, mulai dari menulis berita, melakukan peliputan, hingga mengelola konten media sesuai dengan spesifikasi tempat magang. "Dengan pengalaman langsung ini, kami berharap mahasiswa dapat memahami dunia kerja jurnalistik dengan lebih baik," beberMarsia.

Sejalan dengan program Kampus Merdeka, magang jurnalistik juga diakui sebagai sarana pengembangan profesionalisme mahasiswa. Marsia menyatakan bahwa meskipun terdapat seleksi ketat dalam program Kampus Merdeka, kesempatan magang tetap terbuka bagi semua mahasiswa yang memenuhi kualifikasi. "Ini adalah peluang bagi mahasiswa untuk berkembang menjadi profesional di bidang jurnalistik," tegasnya.

Pada tahun ini, jumlah peserta magang mencapai 138 mahasiswa, yang ditempatkan di 30 media di wilayah Kota Kendari, baik media konvensional, digital, maupun elektronik. Beragamnya tempat magang ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengeksplorasi berbagai bentuk media massa dan menambah pengalaman di berbagai aspek jurnalistik.

Marsia pun berharap program magang ini tidak hanya membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis, tetapi juga membantu membangun karakter dan integritas mereka. "Setiap program yang kami jalankan bertujuan untuk membangun karakter mahasiswa agar memiliki kemampuan, integritas, dan keterampilan dalam profesi jurnalistik," jelasnya.

Ia menambahkan bahwa setelah menyelesaikan persyaratan akademik dan program magang, mahasiswa diharapkan siap terjun ke dunia kerja dengan percaya diri. "Dengan bekal akademis dan pengalaman praktis yang mereka dapatkan selama magang, kami berharap mereka siap menghadapi tantangan di dunia kerja tanpa keraguan," tutup Marsia Sumule. (m2/b)

  • Bagikan