TMMD ke-121, Tingkatkan Infrastruktur dan Gelar Penyuluhan

  • Bagikan
KOLABORASI : Pembukaan TMMD ke-121 tahun 2024 yang digelar di Kabupaten Kolaka Timur, kemarin. Sejumlah wilayah menjadi sasaran pekerjaan peningkatan infrastruktur dan penyelenggaraan kegiatan nonfisik. (DISKOMINFO KABUPATEN KOLAKA TIMUR FOR KENDARI POS)
KOLABORASI : Pembukaan TMMD ke-121 tahun 2024 yang digelar di Kabupaten Kolaka Timur, kemarin. Sejumlah wilayah menjadi sasaran pekerjaan peningkatan infrastruktur dan penyelenggaraan kegiatan nonfisik. (DISKOMINFO KABUPATEN KOLAKA TIMUR FOR KENDARI POS)

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Tentara Nasional Indonesia Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-121 tahun 2024, digelar di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim). Pelaksanaan TMMD ditempatkan di Kecamatan Ladongi, Loea, Lambandia dan Poli-Polia. Komandan Korem 143 Halu Oleo, Brigjend. TNI Raden Wahyu Sugiarto, menyampaikan, pihaknya akan menyelesaikan pekerjaan pembangunan jembatan semi permanen dan duiker di Kelurahan Welala, Kecamatan Ladongi. “Pelebaran jalan desa, pembangunan jembatan semi permanen, goronggorong di Kecamatan Poli-Polia, pembangunan jembatan semi permanen di Desa Bou, Kecamatan Lambandia, juga pembangunan pagar Pura desa di Teposua, Kecamatan Loea,” sebutnya, Rabu (24/7).

Sementara itu untuk sasaran nonfisik, akan digelar penyuluhan terkait penyalahgunaan Narkoba, stunting, hukum, Wasbang, kemiskinan, kampanye penerimaan prajurit, terkait HUT kemerdekaan RI, soal netralitas TNI. “Sasaran tambahan, menyangkut program unggulan Kasad, yakni TMAB tiga unit titik air, RTLH 1 unit, MCK tiga unit, pembersihan drainase pada lima titik,” jelas Raden Wahyu Sugiarto.

Sementara itu Bupati Koltim, Abdul Azis, menyampaikan, terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan TMMD ke-121 itu. Ia berharap, pelaksanaan kegiatan bisa dilaksanakan dengan penuh semangat, dedikasi dan tanggung jawab besar.

“Saya yakin dengan kerja keras dan kolaborasi, kita akan mencapai hasil gemilang dalam membangun Kabupaten Kolaka Timur yang lebih baik. Ini sebagai momentum untuk memererat tali persaudaraan, memupuk semangat gotong royong dan menghadirkan perubahan positif bagi masyarakat,” timpal Azis. (c/kus).

  • Bagikan