--Prof Andi Bahrun Mantapkan Kolaborasi dan Digitalisasi Kampus
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) mengalami kemajuan signifikan di berbagai aspek, dalam beberapa tahun terakhir. Semua itu, berkat berbagai terobosan cerdas, yang lahir dari ide-ide out of the box (di luar kebiasaan), Rektor Unsultra Prof.Dr Andi Bahrun.
Perayaan dies natalis ke-38 tahun Unsultra, menjadi momentum bagi Prof Andi Bahrun, mengevaluasi pencapaian sebelumnya, sekaligus memantapkan implementasi kolaborasi dan digitalisasi perguruan tinggi.
"Ada beberapa terobosan dan strategi yang kami lakukan, dalam upaya memajukan kualitas kampus (Unsultra). Cara ini, kami anggap sangat relevan dan menjawab tantangan dunia pendidikan tinggi," ungkap Prof Andi Bahrun saat berbincang dengan Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin di Ruang Kerja Rektor Unsultra, Kamis (11/7/2024).
Terobosan yang dimaksud Rektor Unsultra, Prof Andi Bahrun adalah pertama, Kolaborasi. Menurutnya, kolaborasi atau kerja sama harus terus diperluas.
"Kami berusaha meningkatkan jumlah kerja sama, baik dalam negeri maupun dengan perguruan tinggi luar negeri," jelasnya.
"Dalam kerja sama ini, kami tingkatkan kualitas maupun kuantitasnya. Paling penting juga, implementasi dari kegiatan yang telah dirancang," tambahnya.
Prof Bahrun menegaskan, bukti keseriusan Unsultra dalam mengusung kolaborasi, sudah membuahkan hasil. Pada November 2023, Unsultra berhasil meraih penghargaan pada lomba Anugerah Kerja sama Diktiristek (AKD) 2023 yang diselenggarakan LLDIKTI Wilayah IX Kemendikbudristek RI.
Terobosan kedua adalah Digitalisasi. Prof Andi Bahrun mengungkapkan, pihaknya telah mempersiapkan sumber daya manusia (SDM), untuk mengupayakan pencapaian strategi dan inovasi dalam mensukseskan digitalisasi.
"Digitalisasi tidak bisa ditawar lagi. Saat ini sudah era disrupsi dan kami sudah mempersiapkan itu. Baik dari segi infrastruktur, SDM maupun pembelajaran kurikulumnya," kata Prof Bahrun.
"Kita coba dengan segala keterbatasan yang dimiliki dan Alhamdulillah kami mendapatkan support dari pemerintah pusat, untuk mendukung program digitalisasi kampus," sambungnya.
Prof Andi Bahrun yakin, kolaborasi dan digitalisasi yang diusung pihaknya saat ini, akan mampu meningkatkan kualitas perguruan tinggi.
"Kami menyadari itu (kolaborasi dan digitalisasi) tidak hanya tuntutan, tapi semua perguruan tinggi harus meningkatkan kualitas pengelolaannya. Ini sekaligus meningkatkan indeks kinerja utama perguruan tinggi," terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin mengapresiasi kerja keras Unsultra dalam mengupayakan peningkatan kualitas SDM di Sultra, melalui program kolaborasi dan digitalisasi perguruan tinggi.
"Ini sangat positif. Inovasi dan terobosan yang dihadirkan Unsultra, bisa bermanfaat bagi masyarkat khususnya yang mengenyam pendidikan di Unsultra," kata Irwan Zainuddin.
Dalam kesempatan itu juga, Irwan Zainuddin menyampaikan selamat Dies Natalis ke-38 tahun bagi Unsultra. Ia berharap, Unsultra bisa menjadi wadah yang mencetak alumni berkualitas, cerdas, dan berdaya saing. (b/ags)
