--Pimpin Upacara Peringatan HUT ke-193 Kota Kendari
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Kota Kendari berusia 193 tahun, Kamis 9 Mei 2024. Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-193 Kota Kendari digelar dalam upacara yang dipimpin Penjabat (Pj) Wali Kota Muhammad Yusup selaku Inspektur Upacara (Irup). Di bawah guyuran hujan, peserta upacara tak surut langkah. Mereka tetap berdiri gagah mengikuti upacara hingga tuntas.
Hampir 2 abad Kota Kendari melewati lorong waktu merupakan perjalanan panjang yang penuh liku. Tantangan dan peluang datang silih berganti menjadi dinamika mewarnai pembangunan. Pimpinan daerah pun silih berganti yang membawa inovasi dan konsepsi pembangunan masing-masing.
Begitu pula dengan pemimpin Kota Kendari saat ini, Penjabat (Pj) Wali Kota Muhammad Yusup. Berbekal konsep pembangunan dengan tagline La Amba (LAngkah Aman nyaMan dan BAhagia), Pj Wali Kota Muhammad Yusup bertekad membangun Kota Kendari agar lebih berkembang dan ke arah yang lebih maju.
Pj Wali Kota Kendari Muhammad Yusup menegaskan komitmennya untuk memberikan kontribusi terbaik bagi pembangunan Kota Kendari. Menurutnya, sebagai putra daerah yang lahir, besar dan mengabdi di daerah ini, maka semua yang akan dilakukan dan dikerjakannya semata-mata demi kemajuan Kota Kendari ke depannya.
“Apa yang menjadi harapan masyarakat tentunya ini juga menjadi harapan – harapan pemerintah dalam membangun Kota Kendari agar lebih baik ke depannya. Untuk itu, saya berharap dukungan dari seluruh komponen masyarakat yang ada di Kota Kendari,” kata Pj Wali Kota Muhammad Yusup saat menyampaikan kata sambutan dalam upacara HUT Kota Kendari di Lapangan Benu-benua, Kamis (9/5/2024).
Lebih lanjut Muhammad Yusup berharap agar masyarakat selalu siap menghadapi tantangan yang selalu datang dalam kehidupan. Sebab tidak ada pemerintah yang menginginkan masyarakat mendapat kesusahan dengan perubahan kota saat ini.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Sultra itu mengapresiasi kepada semua stakeholder dan seluruh warga kota Kendari yang telah memberikan kontribusi konstruktif sehingga berbagai program dan kegiatan pembangunan dapat berjalan sesuai dengan arah kebijakan yang di tetapkan dalam rencana pembangunan daerah baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.
“Sinergisitas antara pemerintah dan berbagai pemangku amanah yang ada di kota ini akan terus kita pupuk dan tingkatkan dalam konteks kebersamaan dan kegotong royongan pembangunan sehingga obsesi atau harapan untuk menjadikan Kota Kendari yang Aman, Nyaman dan Bahagia dapat diwujudkan pada semua bidang dan sektor pembangunan,” ungkap Pj Wali Kota Muhammad Yusup.
Mantan Pj Bupati Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) itu menerangkan, Kota Kendari memiliki peran strategis sebagai penghubung konektivitas antar wilayah dalam regional Sulawesi. Sekaligus Kota Kendari sebagai daerah penyangga kabupaten/kota disekitarnya.
Demikian pula dengan keindahaan Teluk Kendari sebagai waterfront city yang berpotensi mendatangkan multiplier effek bagi pertumbuhan sektor ekonomi, pariwisata, perikanan, perdagangan dan jasa.
“Hal ini menjadi peluang sekaligus tantangan akselerasi pertumbuhan daerah ke depannya agar kita mampu menjalin komunikasi dan koordinasi dengan pihak-pihak yang berkompoten guna merencanakan program-program strategis daerah khususnya pengembangan teluk kendari,” jelas Pj Wali Kota Muhammad Yusup yang mantan Pj Bupati Kabupaten Buton Tengah (Buteng).
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan mengatakan peringatan HUT ke-193 kota Kendari menjadi momentum yang sangat penting. Sebab di usianya saat ini, Kota Kendari akan lebih berkembang dan maju seperti daerah-daerah lainnya di Indonesia.
“Untuk itu mari kita bersama-sama berkolaborasi membangun Kota Kendari agar bisa memberikan kebanggaan sebagai kota yang kita harapkan,” tutur Subhan.
Terkait dukungan DPRD terhadap jalannya roda pemerintahan di Kota Kendari, Subhan mengakui pihaknya terus membangun sinergisitas yang sangat dinamis baik dari 3 fungsi legislasi untuk mendukung pemerintah dalam penganggaran maupun pengawasannya.
“Ini merupakan fakta dan bukti bahwa kami (DPRD) dan seluruh elemen masyarakat menginginkan kota ini bisa berkembang dan yang paling penting terciptanya kondisi yang aman, nyaman dan bahagia dan konektivitas agar pembangunan bisa berjalan sesuai rencana,” pungkas Subhan. (ags/b)
