Wantannas Kumpul Data Sultra untuk Dilaporkan ke Presiden

  • Bagikan
KKDN: Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto (enam dari kanan) beserta jajaran menerima kunjungan Koordinator KKDN Wantannas, Laksda TNI Arsyad Abdullah (lima dari kanan) bersama tim di Ruang Rapat Gubernur Sultra, kemarin. Usai diskusi, sempatkan foto bersama. (RAHMA SAFITRI/ KENDARI POS)
KKDN: Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto (enam dari kanan) beserta jajaran menerima kunjungan Koordinator KKDN Wantannas, Laksda TNI Arsyad Abdullah (lima dari kanan) bersama tim di Ruang Rapat Gubernur Sultra, kemarin. Usai diskusi, sempatkan foto bersama. (RAHMA SAFITRI/ KENDARI POS)

--Bahan Pertimbangan Merumuskan Kebijakan Strategi Ketahanan Nasional

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Dewan Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Wantannas RI) melakukan Kunjungan Kerja Dalam Negeri (KKDN) ke Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (26/2). Tim Wantannas yang dipimpin Laksda TNI Arsyad Abdullah diterima langsung Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto bersama jajaran di Ruang Rapat Gubernur Sultra. Pertemuan ini, menjadi momentum penting untuk menjalin sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, dalam upaya memperkuat ketahanan nasional.

Koordinator KKDN Wantannas, Laksda TNI Arsyad Abdullah menjelaskan, tujuan KKDN ke Sultra adalah untuk pengumpulan data, guna merumuskan kebijakan strategi ketahanan nasional. Nantinya, digunakan untuk pembangunan ekonomi dan ketahanan energi. Khususnya di sektor pariwisata dan industri pengolahan.

“Tujuan akhirnya, untuk optimalisasi program strategis nasional (PSN), demi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Sultra dalam konteks ketahanan nasional,” ungkap Laksda TNI Arsyad Abdullah.

Arsyad Abdullah menambahkan, tim KKDN akan berada di Sultra selama 4 hari. Tepatnya, sampai Kamis (29/2).

“Semoga hasil KKDN ini, dapat memberikan gambaran secara ril di lapangan. Nantinya, dapat dirumuskan menjadi saran dan masukan kepada Presiden selaku pimpinan Wantannas,” jelasnya.

Dia juga mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Pj Gubernur Sultra dan jajarannya. Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, memberikan gambaran tentang kondisi Provinsi Sultra. Dia merinci, Sultra terdiri dari 17 kabupaten/kota, dengan total penduduk mencapai 2.749.010 jiwa.

Dia juga menjelaskan geografis Sultra yang didominasi wilayah perairan, mencakup 74 persen dari total luas wilayah.

Sementara daratan hanya 26 persen. Selain itu, Andap juga menjelaskan tentang kondisi pegawai. “Terdapat 15.523 Pegawai ASN Pemprov Sultra. Dengan rincian 12.253 PNS dan 3.270 PPPK,” jelasnya.

Mantan Kapolda Sultra ini menambahkan, ada 12 PSN (Proyek Strategis Nasional) di Sultra, yang terbagi dalam lima kawasan industri, lima industri smelter, dan dua bendungan.

Andap menekankan kepada seluruh jajarannya, untuk mendukung sepenuhnya Tim KKDN Wantannas RI selama melaksanakan Kunker di Sultra.

"Saya instruksikan kepada Kepala Perangkat Daerah agar mengakomodir seluruh kebutuhan informasi yang dibutuhan Tim KKDN. Berikan data rill dan valid tanpa ada yang ditutupi," tegas Andap.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Sekda Provinsi Sultra Asrun Lio, serta sejumlah pejabat dan tokoh. Seperti Staf Ahli (Sahli) Bidang Iptek, Sahli Bidang Ekonomi, Sahli Bidang Hukum, Sahli Bidang Sosbud, Guru Besar Unhan, Danrem 143/HO, Asisten II Sekda, dan Kepala Perangkat Daerah di lingkup Pemprov Sultra. (b/ rah)

  • Bagikan