--Ketua Kadin Konawe Salurkan Makanan Tambahan
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Konawe, Yusran Akbar, ST melebarkan sayap pengabdiannya untuk daerah. Kali ini, Yusran Akbar berkontribusi dalam akselerasi penurunan angka stunting di Konawe melalui program Kadin Konawe Peduli stunting. Alumni Fakultas Teknik Universitas Lakidende (Unilaki) itu menyalurkan bantuan makanan tambahan kepada anak-anak. Sebelumnya, Yusran Akbar mengakselerasi perekonomian daerah dengan membangun 53.100 meter jalan usaha tani di 56 desa dan membantu pelaku UMKM.
"Risiko stunting berpotensi menyerang anak di usia dini dalam masa pertumbuhan. Saya sudah menugaskan Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan Kadin Konawe Epri Arnita Lasahari untuk menjalankan program Kadin Konawe Peduli stunting,” ujar Yusran Akbar, kepada Kendari Pos, Kamis (30/11/2023), kemarin.
Yusran Akbar mengatakan penyaluran bantuan makanan tambahan untuk anak di SD Negeri 1 Uepai dan SD Negeri 1 Kasaeda itu sebagai bentuk kepedulian Kadin Konawe terhadap generasi emas Kabupaten Konawe.
Alumni Fakultas Teknik Universitas Lakidende (Unilaki) itu meyakini bantuan yang diberikan dapat menghindarkan anak dari potensi stunting dan gizi buruk. “Adapun sasaran dari program Kadin Konawe Peduli Stunting tersebut, yakni murid Sekolah Dasar (SD) yang dimana kegiatan tersebut dilaksanakan secara bertahap,” ungkap Yusran Akbar.
Sebelumnya, Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan Kadin Konawe Epri Arnita Lasahari mengungkapkan program ini diikuti sekira 130 murid. Rinciannya sebanyak 90 murid di SD Negeri 1 Uepai dan 40 murid di SD Negeri 1 Kasaeda. Kegiatan ini juga disaksikan pihak sekolah.
“Kegiatan yang kami lakukan hari ini (kemarin,red) sama seperti minggu lalu yaitu menyampaikan pentingnya menjaga kesehatan, pemenuhan gizi, kebersihan lingkungan, serta menjaga pola makan anak sehingga gizi yang dibutuhkan untuk perkembangan serta pertumbuhan anak dapat terpenuhi,” kata Epri.
Epri menambahkan, penyaluran bantuan makanan tambahan masih akan berlanjut di sekolah lainnya yang ada di Kabupaten Konawe. Epri optimistis, bantuan yang diberikan bisa membantu pemerintah dalam menekan dan mencegah stunting di Konawe sehingga dapat melahirkan generasi penerus bangsa yang sehat dan cerdas. (ags/b)
