Tekan Inflasi, Gerakan Pangan Murah “Sasar” Warga Wakatobi

  • Bagikan
Pj Gubernur Sultra, Komjen Pol (Purn) Andap Budhi Revianto (tengah) didampingi Bupati Wakatobi Haliana (dua kiri) Kadis Ketahanan Pangan Sultra, Ir. Ari Sismanto dan sejumlah pejabat foto bersama usai membagikan bantuan pangan kepada warga Wakatobi, akhir pekan lalu. (ASTY/KENDARIPOS)
Pj Gubernur Sultra, Komjen Pol (Purn) Andap Budhi Revianto (tengah) didampingi Bupati Wakatobi Haliana (dua kiri) Kadis Ketahanan Pangan Sultra, Ir. Ari Sismanto dan sejumlah pejabat foto bersama usai membagikan bantuan pangan kepada warga Wakatobi, akhir pekan lalu. (ASTY/KENDARIPOS)

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan serta pengendalian inflasi, Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Wakatobi. Kali ini, GPM menyasar warga Wakatobi.

Kegiatan ini dihelat pada momen Expo UMKM yang merupakan rangkaian Wakatobi Wonderfull and Expo (Wakatobi Wave) 2023. Gerakan pangan murah yang dihelat Dinas Ketahanan Pangan Sultra ini, dihadiri langsung Pj Gubernur Sultra, Komjen Pol (Purn) Andap Budhi Revianto. Ia hadir sembari membagikan bahan pangan kepada masyarakat yang disambut dengan antusias. Kegiatan ini dibuka pada 4 November hingga 6 November 2023.

Gerakan pangan murah yang dilaksanakan di stand Dinas Ketahanan Pangan, expo UMKM di Marina Togo Mowondu diserbu oleh warga setempat. Pasalnya, informasi pangan murah telah sampai di telinga masyarakat jauh-jauh hari. Apalagi harga bahan pokok yang dijual relatif murah.

Menurut Andap Budhi Revianto, GPM akan berlangsung hingga akhir tahun ini. Hal ini, guna mengendalikan laju inflasi yang secara nasional masih tinggi. GPM ini akan dilakukan setiap pekan di tempat yang berbeda.

“Gerakan pengan murah ini, untuk menyediakan kebutuhan pokok kepada masyarakat. Tentu dengan harga murah. Program ini, sebagai upaya kita menekan inflasi," ungkapnya, akhir pekan lalu.

Kehadiran Pj Gubernur Sultra, Komjen Pol (Purn) Andap Budhi Revianto sekaligus meresmikan Grand Launching Wakatobi Wawe 2023. Dalam sambutannya, ia mengucapkan apresiasi sekaligus terima kasihnya kepada sumber daya manusia (SDM) Pariwisata.

“Secara khusus pada kesempatan ini, saya ucapkan terima kasih peningkatan SDM pariwisata. Pada akhirnya industri pariwisata akan meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat dan juga memberikan kontribusi positif dalam upaya penurunan inflasi di Sultra,” terangnya, Sabtu (4/11).

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sultra, Ir. Ari Sismanto menjelaskan, gerakan pangan murah yang digelar di setiap daerah setiap minggu, tentu akan mengacu pada harga eceran tertinggi (HET). Begitu juga dengan pangan lainnya, dijual dengan harga murah.

“Pemerintah sudah memberikan subsidi, berupa pemberian biaya transportasi untuk distributor, agar bisa menjual lebih murah," jelasnya.

Sekadar diketahui, harga pangan yang dijual pada GPM di Wakatobi cukup murah. Mulai dari beras jenis premium 5 kg dijual dengan harga Rp 64 ribu, beras premium 10 kg Rp 125 ribu, telur satu rak Rp 50 ribu, bawang merah per kilonya Rp 23 ribu, bawang putih satu kilo dijual Rp 36 ribu. Juga ada beragam merek minyak goreng dengan takaran mulai dari satu liter hingga lima liter. Seliternya mulai dijual dari Rp 14 ribu dan lima liternya dijual mulai dengan harga Rp 80 ribu. (thy/b)

  • Bagikan