KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Beberapa pekan lagi tahun 2022 akan berakhir dan memasuki anggaran baru 2023. Namun, serapan anggaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Timur (Koltim) masih berkisar 69,61 persen dari total jumlah belanja daerah. Sekretaris Kabupaten (Sekab) Koltim, Andi Muh. Iqbal Tongasa, berharap, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) segera memercepat pencairan anggaran kegiatan masing-masing, sehingga total serapan bisa di atas 90 persen.
Andi Muh. Iqbal mengaku, lambatnya serapan dipengaruhi evaluasi anggaran pendapatan belanja daerah perubahan (APBD-P) 2022 pada akhir Oktober. "Sehingga proses kegiatan di keuangan agak terlambat. Faktor yang lain, pekerjaan fisik rata-rata berakhir di Desember.
Pihak ketiga ada yang tidak mencairkan uang muka sehingga realisasi penggunaan anggaran masih kecil," sebutnya, Senin (12/12).
Ia berharap, pihak OPD bisa memaksimalkan serapan anggaran dengan melakukan percepatan pekerjaan yang telah memasuki akhir kontrak. "Termasuk kegiatan yang bersentuhan langsung dengan belanja jasa, perlu cepat diselesaikan," desak Andi Muh. Iqbal Tongasa. (c/kus)
