Kolaborasi Meningkatkan Literasi ASN

  • Bagikan


--Pemkot dan Kendari Pos Gelar Pelatihan Jurnalistik


KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemkot Kendari dan Harian Kendari Pos berkolaborasi mengasah kemampuan literasi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terimplementasi dalam pelatihan jurnalistik. Pemkot Kendari punya visi mewujudkan Kota Kendari kota layak huni berbasis ekologi, informasi dan teknologi. Kendari Pos mengambil peran dalam perwujudan visi itu dengan memfasilitasi pelatihan jurnalistik.

Peran itu sekaligus wujud implementasi fungsi pers oleh Kendari Pos sebagai media massa. Salah satunya fungsi edukasi. Pada sisi lain, ASN menjadi garda terdepan pemerintah dalam melayani masyarakat. Untuk itu, ASN diharapkan memiliki kemampuan berkomunikasi baik secara langsung maupun tertulis.

Kiri-kanan (duduk, tengah): Direktur Kendarinews.com La Ode Diada Nebansi, Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UHO Dr. Sumadi Dilla, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir, Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin, Direktur SDM & Pengembangan Fajar Group Suwardi Thahir, dan Pemred Kendari Pos Inong Saputra bersama peserta Pelatihan Jurnalistik lingkup Pemkot Kendari di Hotel Kubah 9, Jl. Martandu, Anduonohu, Rabu (15/6).

Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan, pelatihan jurnalistik bagi ASN ini sangat strategis sebagai penguatan dalam menunjang kinerja Pemkot Kendari ke depan. Sekaligus untuk meningkatkan kemampuan literasi ASN. Kerja sama Pemkot Kendari dan Harian Kendari Pos dalam pelatihan jurnalistik merupakan ikhtiar merespons perkembangan situasi dan kemajuan informasi teknologi saat ini.

Menurut Wali Kota Sulkarnain, era saat ini, jurnalistik tidak saja dilakukan oleh wartawan. Namun masyarakat dapat berlaku layaknya wartawan dengan menulis informasi. Dengan kata lain, masyarakat mengimplementasikan citizen journalism atau jurnalisme warga termasuk ASN sebagai pelayanan masyarakat.

"Peran jurnalisme tidak hanya lagi didominasi oleh wartawan atau pemilik media. Tapi sekarang semua orang bisa berfungsi sebagai pemberi informasi. Oleh karena itu ASN penting diberikan pengetahuan jurnalistik. Minimal mengetahui pengetahuan dasar tentang mengelola informasi untuk disajikan ke masyarakat," ujar Wali Kota Sulkarnain saat membuka pelatihan jurnalistik ASN di Hotel Kubah 9 Kendari, Rabu (15/6), kemarin.

Narasumber Pelatihan :

Relevansinya, peluang ini digunakan dengan baik sebab media massa berfungsi sebagai ruang pertanggungjawaban pemerintah kepada publik. "Berkaitan dengan hal itu, maka dibutuhkan kemampuan literasi. Pelatihan jurnalistik ini sangat penting untuk melatih dan mengasah kemampuan literasi," kata Wali Kota Sulkarnain.

Wali Kota Sulkarnain meyakini, dengan meningkatnya kemampuan literasi ASN, maka akan sangat memudahkan tugasnya melayani masyarakat, khususnya menyampaikan informasi secara lengkap, akurat, dan terpercaya.
"Mudah-mudahan bisa meningkatkan kualitas literasi kita. Karena sering kali problem kita hari ini muncul karena kualitas literasi belum sesuai dengan apa yang diharapkan. Misalnya, ada informasi yang baik dan benar, tapi karena menyajikannya tidak tepat akhirnya yang muncul image negatif. Nah ini yang harus kita benahi melalui pelatihan jurnalistik," jelas Wali Kota Sulkarnain.

Di sisi lain, Wali Kota Sulkarnain menganggap penting pelatihan jurnalistik kali ini dalam rangka mendukung Pemkot menggencarkan keterbukaan informasi kepada masyarakat, serta sebagai bentuk kesiapan untuk menyambut kemajuan teknologi saat ini.

"Dengan kemajuan teknologi hari ini, maka kita harus beradaptasi. Jangan sampai nanti kita tidak bisa mengikuti perkembangan dan kita menjadi korban teknologi. Tentunya kita harus memiliki kemampuan literasi yang baik. Termasuk literasi digital," tutur Wali Kota Sulkarnain.

Sebelumnya, Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin mengatakan media massa menjadi wadah pertanggungjawaban pemerintah kepada publik. Pada sisi lain, media massa mengambil peran sebagai pengontrol pengambil kebijakan.
Direktur Irwan Zainuddin berpandangan, media massa tidak dapat menjangkau seluruh aktivitas atau sumber informasi dari pemerintahan. "Sehingga perlu ada kolaborasi dengan Pemkot Kendari dan seluruh stakeholder melalui pelatihan jurnalistik bagi ASN ini. Dengan kerja sama ini maka apa yang kita lakukan bisa menjangkau pemberitaan pemerintah," ujarnya.

Direktur Irwan Zainuddin menilai pelatihan jurnalistik bagi ASN sangat penting dalam rangka meningkatkan kemampuan literasi dan kerja-kerja jurnalistik. "Dengan pelatihan ini, kita bisa belajar dan mengerti pentingnya sebuah jurnalisme. Bagaimana membuat press release atau siaran pers sehingga dapat disebarluaskan dan menjadi sebuah informasi menarik untuk media massa dan masyarakat," ungkapnya.

Dia meyakini, meningkatnya kemampuan jurnalistik ASN akan membantu Pemkot Kendari dalam menyebarluaskan informasi positif terkait pembangunan daerah kepada masyarakat. Direktur Irwan Zainuddin berharap, ke depan pelatihan jurnalistik ASN bisa terus berlanjut sehingga bisa meningkatkan kemampuan literasi dan bisa mendukung kinerja ASN sebagai pelayan masyarakat. "Nantinya jika ada peserta yang ingin mendalami jurnalistik, yang ingin cara menulis beritanya bagus bisa bersinergi dengan Kendari Pos. Kita menjadikan ruang redaksi sebagai tempat pelatihan berkelanjutan," tutup Direktur Irwan Zainuddin.

Untuk diketahui, pelatihan jurnalistik tahun ini menghadirkan mentor berpengalaman sekaliber Ir. Suwardi Thahir, M.I.Kom, Direktur SDM dan Pengembangan Fajar Group yang juga Dosen Komunikasi Universitas Fajar, Makassar. Narasumber lainnya, Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UHO Dr. Sumadi Dilla, Pemimpin Redaksi Kendari Pos Inong Saputra, Redaktur Politik Kendari Pos Ramadan dan Redaktur Foto Kendari Pos, LM Syuhada Ridzky. (ags/b)

ASN Belajar Jurnalistik

Ikhtiar Wujudkan Visi Misi
-Pemkot Kendari dan Kendari Pos berkolaborasi mengasah kemampuan literasi ASN
-Kolaborasi itu terimplementasi dalam pelatihan jurnalistik ASN
-Pemkot Kendari punya visi misi
-Kendari Pos mengambil peran dalam perwujudan visi misi itu melalui pelatihan jurnalistik
-Peran itu sekaligus wujud implementasi fungsi pers Kendari Pos sebagai media massa
-Salah satunya fungsi edukasi
-Di sisi lain, ASN garda terdepan pemerintah dalam melayani masyarakat
-Untuk itu, ASN diharapkan mampu berkomunikasi baik secara langsung maupun tertulis

Peserta Pelatihan
-ASN utusan OPD, kecamatan dan kelurahan

Pemateri
1.Ir. Suwardi Thahir, M.I.Kom
-Direktur SDM dan Pengembangan Fajar Group
-Dosen Komunikasi Universitas Fajar, Makassar
2.Dr. Sumadi Dilla, S.Sos.,M.Si
Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UHO
3.Inong Saputra
Pemimpin Redaksi Kendari Pos
4.Ramadan
Redaktur Politik Kendari Pos
5.LM Syuhada Ridzky
Redaktur Foto Kendari Pos

Visi Misi Pemkot
Visi :Pemerintah Kota Kendari Tahun 2017-2022
Mewujudkan Kota Kendari kota layak huni berbasis ekologi, informasi dan teknologi
Misi :

  1. Meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat
  2. Menata wajah Kota Kendari
  3. Pembangunan Infrastruktur

Adaptasi Kemajuan IT
-Bagi Wali Kota Kendari, pelatihan jurnalistik ASN ini sangat strategis
-Sebab menjadi penguatan dalam menunjang kinerja Pemkot Kendari ke depan
-Pelatihan jurnalistik ASN ini sebagai ikhtiar respons adaptasi akan kemajuan informasi teknologi
-Di era kekinian, jurnalistik bukan saja dominasi wartawan
-Masyarakat pun dapat berlaku layaknya wartawan dengan menulis informasi
-Masyarakat dapat menjadi citizen journalism atau jurnalisme warga
-Termasuk ASN sebagai pelayan masyarakat
-Minimal mengetahui dasar-dasar mengelola informasi untuk disajikan ke masyarakat
-Untuk itu dibutuhkan kemampuan literasi bagi ASN terkait jurnalistik

Sasaran
-Pelatihan jurnalistik akan meningkatkan kemampuan literasi ASN
-Tugas ASN pun semakin mudah dalam melayani masyarakat
-Khususnya menyampaikan informasi secara lengkap, akurat, dan terpercaya
-Dengan literasi yang baik, ASN mampu menyampaikan informasi yang baik dan benar
-Pelatihan jurnalistik ASN akan mendukung Pemkot menggencarkan keterbukaan informasi
-Sekaligus menyiapkan SDM ASN menyambut kemajuan teknologi saat ini

Kolaborasi Apik
-Kendari Pos memandang media massa menjadi wadah pertanggungjawaban pemerintah kepada publik
-Pada sisi lain, media massa mengambil peran sebagai pengontrol pengambil kebijakan
-Media massa tidak dapat menjangkau seluruh aktivitas atau sumber informasi dari pemerintahan
-Sehingga perlu ada kolaborasi apik media massa dan Pemkot Kendari
-Salah satunya melalui pelatihan jurnalistik bagi ASN
-Dengan pelatihan itu, media massa bisa menjangkau pemberitaan pemerintah
-Melalui pelatihan jurnalistik, ASN dapat membuat press release/siaran pers

DATA DIOLAH KENDARI POS

  • Bagikan