--Tiga Calon Sekda Kendari Hasil Seleksi
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Lelang terbuka jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari telah masuk tahapan akhir. Dari tujuh peserta yang mengikuti uji kompetensi, kini mengerucut tiga nama. Mereka adalah Hj.Erlis Sadya Kencana, Ridwansyah Taridala dan Syarifuddin. Ketiganya "berebut" rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk menjadi Sekda.
Perwakilan Pansel Sekot Kendari, Sudirham mengatakan tiga nama yang dinyatakan lolos seleksi akhir tinggal menunggu rekomendasi dari KASN. Rekomendasi itu sebagai acuan penetapan Sekda Kota Kendari oleh Wali Kota Kendari. "Kami masih tunggu rekomendasinya. Biasanya dua minggu normalnya (keluar rekomendasi)," kata Sudirham kepada Kendari Pos, Selasa (17/5), kemarin.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Kendari itu menambahkan, Sekda Kendari yang terpilih tentu adalah peserta yang memiliki akumulasi nilai tertinggi dari seluruh rangkaian seleksi yang telah diikuti.
Sudirham memastikan seleksi dilaksanakan secara terbuka, akuntabel dan bisa diikuti oleh siapa saja yang memenuhi ketentuan. Atas dasar itu, ia menjamin tidak ada intervensi dan tidak ada calon titipan oleh pihak manapun. "Seleksinya murni," ujarnya, kemarin.
Yang terpenting lanjut dia, siapapun yang terpilih bisa membantu mewujudkan visi misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Wawali) yang ingin menjadikan Kendari sebagai kota kayak huni berbasis ekologi (lingkungan), informasi dan teknologi.
Terpisah, Ketua Pantia Seleksi Sekda Kota Kendari, Asrun Lio mengatakan tiga peserta yang dinyatakan lolos murni berdasarkan akumulasi hasil seleksi akhir yang meliputi tes penulisan makalah, presentasi, dan wawancara.
Pj.Sekda Provinsi Sultra itu menjelaskan, hasil seleksi selanjutnya akan diserahkan langsung ke Wali Kota Kendari untuk penetapan dengan mempertimbangkan rekomendasi dari KASN. "Tim seleksi sudah bekerja maksimal hingga akhirnya terdapat tiga nama calon sekda. Tiga nama itu akan kita serahkan kepada user dalam hal ini Wali Kota Kendari," jelas Asrun.
Sekedar informasi, sebelumnya ada tujuh pejabat eselon II yang mengikuti seleksi akhir Sekot Kendari. Namun, dari tujuh peserta yang ikut seleksi, hanya tiga yang dinyatakan kompeten. Empat peserta lainnya gugur. Mereka yang tidak lolos yakni Agus Salim (Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kendari), Ichsan Porosi (Kepala DLHK Konawe Selatan), Nismawati (Kepala DLHK Kendari), dan Paminuddin (Kepala BPBD Kendari). (ags/b)