KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Tertib administrasi kependudukan (Adminduk) sangat penting dilakukan masyarakat. Imbauan tersebut intens dilakukan pihak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim). "Sehingga tidak perlu menunggu sampai terkendala dalam layanan kesehatan atau pendaftaran sekolah, baru mengurus dokumen kependudukan. Karena segala sesuatunya pasti harus melalui kami," kata Kepala Disdukcapil Koltim, Syarif, Kamis (23/1).
Diakuinya, kendala yang sering ditemui adalah warga yang memerlukan layanan nanti ketika mendesak. Seperti saat masuk rumah sakit, namun data mereka masih tercatat di luar daerah karena belum melakukan perpindahan secara resmi. "Kami siap mendengarkan aduan dan komplain masyarakat agar kami bisa bekerja keras lagi dalam pelayanan administrasi kependudukan ini," ujarnya.
Ia menegaskan, Disdukcapil Koltim telah mengambil langkah-langkah proaktif dengan tetap mengakomodasi kebutuhan warga, meskipun terdapat kendala administrasi dan karena banyaknya yang harus dilayani. "Kami tetap memberikan layanan terbaik, meskipun dengan syarat dan penarikan data khusus karena harus sesuai dengan sistem yang ada. Kami akan bekerja secara profesional dan transparan. Termasuk dalam pengisian blangko khusus untuk verifikasi data," sambung Syarif.
Ia mengaku, proses penarikan data sering kali terkendala respon dari Disdukcapil daerah asal warga. Namun pihaknya berupaya memberikan pelayanan terbaik.
"Kami memahami situasi masyarakat kita ini dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan meskipun menghadapi tantangan koordinasi antar daerah," ulang Syarif, menegaskan.
Ia meminta, dengan pengurusan Adminduk, pihaknya dapat memastikan setiap warga mendapatkan hak-haknya dengan mudah, terutama dalam layanan kesehatan dan pendidikan. Langkah itu diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli dan tertib dalam mengurus administrasi kependudukan, sehingga dapat mengurangi kendala yang terjadi di kemudian hari.
"Sebagai pelayanan masyarakat tentu kami masih jauh dari kata sempurna. Diperlukan masukan, saran dari masyarakat bila ada yang kurang memuaskan. Kami menyiapkan ruangan aduan masyarakat," pungkas Syarif. (c/ers)