Perdalam Ilmu Agama di Pesantren

  • Bagikan
GENERASI RELIGIUS : Bupati Kolaka, H. Ahmad Safei saat menghadiri acara wisuda dan penamatan santri Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Baiturrahim Kolaka.
GENERASI RELIGIUS : Bupati Kolaka, H. Ahmad Safei saat menghadiri acara wisuda dan penamatan santri Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Baiturrahim Kolaka.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Program peningkatan nilai agama merupakan salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka. Olehnya itu, Pemkab selalu mendukung pembangunan pesantren atau pondok tahfiz di Bumi Mekongga. Bupati Kolaka, H. Ahmad Safei, mengungkapkan, pesantren merupakan tempat tepat untuk mencetak generasi yang tidak hanya fokus pada kehidupan dunia semata, tetapi juga akhirat. Sebab, di pesantren diajarkan ilmu agama.


"Para orang tua santri harusnya bangga karena anak-anak kalian dididik di pondok ini untuk mempertinggi ilmu agama. Selain itu, pesantren juga mengajarkan anak-anak etika sopan santun kepada sesama," kata H. Ahmad Safei, saat menghadiri acara wisuda dan penamatan santri Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Baiturrahim Kolaka, kemarin.


Dalam sambutannya, Kolaka-1 itu menyampaikan ucapan selamat kepada para santri dan santriwati yang diwisuda. Ia berpesan kepada para wisudawan agar tetap menjaga ilmu yang telah didapatkan di pesantren. "Saya berpesan kepada anak-anak santri sekalian untuk tetap perdalam lagi ilmu agama kalian. Sebab untuk mencapai 30 juz itu tidak gampang dan dibutuhkan waktu yang lama untuk mencapai itu," pesannya, mengingatkan.


Dalam kesempatan tersebut, Safei juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Yayasan Pondok Pesantren Tahfidzul Quran Baiturrahim Kolaka. Menurutnya, yayasan tersebut telah membantu Pemkab dalam mewujudkan program peningkatan nilai agama dengan mencetak generasi qurani. "Selaku pemerintah, saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh yayasan pondok yang hari ini luar biasa mencetak penghafal quran, baik itu di tingkat Tsanawiyah maupun Aliyah. Pondok pesantren ini milik kita semuanya jadi kitalah yang akan menjaga pondok pesantren ini. Kita harus bangga karena pondok pesantren ini sudah dapat menciptakan penghafal Quran," tuturnya. (c/fad)

  • Bagikan