KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Forum sinergisitas Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kota Baubau terkait optimalisasi dana transfer ke daerah dan alternatif sumber pembiayaan pembangunan, digelar Kamis (22/5). Pertemuan tersebut dinilai penting dan strategis sebagai ruang dialog dan koordinasi dalam rangka mengoptimalkan pemanfaatan dana transfer ke daerah.
"Disamping itu, sekaligus menggali dan mengembangkan alternatif sumber pembiayaan pembangunan daerah demi mewujudkan kemandirian fiskal dan pembangunan yang berkelanjutan. Tentunya melalui filosofi kerja bersama," jelas Wali Kota Baubau, H. Yusran Fahim, SE., dalam kegiatan tersebut.
Baubau-1 itu memaparkan, transfer dari Pemerintah Pusat, baik dana alokasi umum (DAU), dana alokasi khusus (DAK), maupun dana insentif daerah (DID), merupakan salah satu sumber utama pembiayaan pembangunan di daerah, termasuk di Kota Baubau. "Namun Kota Baubau juga dihadapkan pada tantangan keterbatasan fiskal, ketergantungan terhadap transfer pusat, serta kebutuhan pembangunan yang terus meningkat. Oleh sebab itu, optimalisasi pengelolaan dana transfer harus disertai dengan upaya inovatif dalam mencari dan mengelola sumber pembiayaan alternatif. Seperti pemanfaatan Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), penguatan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), pengembangan potensi pajak dan retribusi daerah yang ¡adi dan efisien, serta peningkatan partisipasi sektor swasta," urai Yusran Fahim, panjang lebar.
Selain itu juga harus memerkuat kapasitas perencanaan, penganggaran dan pengawasan agar setiap rupiah yang dikelola benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat. "Sinergi antara Pemerintah Pusat dan Daerah adalah kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan pembangunan nasional yang merata dan berkeadilan. Melalui forum ini, kami berharap dapat menerima arahan, masukan dan dukungan dari pemerintah pusat untuk memerkuat sinergisitas pembangunan di daerah. Kami juga siap berkomitmen untuk meningkatkan kinerja fiskal dan tata kelola keuangan yang transparan, akuntabel, serta berorientasi pada hasil," pungkas wali kota. (b/mel/lyn)
