KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pelaku pencurian di Kota Kendari tak hanya mengincar barang seperti uang, perhiasan, kendaraan dan alat elektronik. Obat-obatan kini sudah menjadi barang jarahan. Belum lama ini, gedung obat Rumah Sakit (RS) Bahteramas disantroni maling. Sebanyak 440 ampul fentanyl lenyap dibawa kabur. Obat ini mengandung unsur yang bisa buat nge-fly.
Direktur RSUD Bahteramas dr. Hasmuddin saat dikonfirmasi enggan memberikan keterangan lebih lanjut. Saat ini, ia mengaku masih cuti. "Maaf, saya sedang cuti. Jadi, belum bisa memberikan keterangan," ujarnya singkat kemarin.
Di tempat terpisah, Kasubag Humas RSUD Bahteramas, Titi Rahmatia, membenarkan adanya pencurian obat tersebut. Sayangnya, ia tak menjelaskan secara rinci lantaran telah ditangani polisim
"Iya benar, telah terjadi pencurian obat di RS Bahteramas dan sudah dilaporkan ke Polsek Baruga serta Polresta Kendari," jelasnya.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun mengaku telah menerima laporan tersebut. Bahkan sejumlah pihak telah memberikan keterangan. Menurutnya, obat yang dicuri mengandung narkotika jenis fentanyl, yang merupakan opioid kuat.
"Obat yang hilang adalah fentanyl. Kami mengetahui hal ini karena stok fisik sudah tidak sesuai dengan daftar yang ada. Sebanyak 440 ampul fentanyl dilaporkan hilang dalam insiden tersebut," ujarnya. (c/abd)