“Saya menyambut baik inisiatif peluncuran mekanisme baru ini. Di mana tunjangan guru akan langsung disalurkan ke rekening masing-masing. Ini adalah langkah untuk mengurangi hal-hal yang tidak efisien. Untuk apa berlama-lama? Ditahan-tahan itu untuk apa?” ujar Prabowo.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga menekankan pentingnya evaluasi terhadap sistem birokrasi. Serta para PNS yang dinilai kurang mengikuti perkembangan zaman.
“Jangan mengira menjadi ASN itu hidup enak dan bisa seenaknya. Tidak! ASN harus bekerja dengan efisien dan melayani rakyat dengan baik. Saya minta kepada para Menteri dan Menko untuk terus merumuskan perbaikan sistem kita,” tegasnya.
Lebih lanjut, Prabowo mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk selalu berdedikasi dan bekerja sepenuh hati dalam melayani masyarakat.
“Semua orang ingin menjadi PNS, tapi begitu sudah berada di dalam, tidak bekerja secara maksimal. Kita harus ubah mentalitas ini. Semua urusan harus dipermudah untuk rakyat, cepat, dan efisien,” imbuhnya.
Sekadar informasi, tunjangan guru yang disalurkan langsung ke rekening ini berlaku untuk guru ASN (Aparatur Sipil Negara) yang bertugas di daerah. Termasuk guru yang bekerja di lingkungan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). (b/iky/ing)
