--Operasi Kepatuhan Digelar di Empat Titik
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Tiap tahun, jumlah kendaraan di Sulawesi Tenggara (Sultra) terus meningkat. Dengan bertambahnya kendaraan, sejatinya penerimaan daerah melalui sektor pajak ikut terdongkrak. Namun kenyataannya, peningkatan jumlah kendaraan itu tak sebanding dengan setoran pajak yang masuk ke kas daerah. Pasalnya, tidak sedikit pemilik kendaraan yang lalai membayar pajak.
Sebagai upaya jemput bola, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra menggelar operasi kepatuhan pajak kendaraan bermotor (PKB). Operasi ini dimulai sejak 10 Februari hingga 21 Februari mendatang. Selasa (11/2), operasi kepatuhan digelar di empat titik di Kota Kendari. Giat ini melibatkan kepolisian dan Jasa Raharja.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Mujahiddin turun meninjau langsung pelaksanaan operasi kepatuhan mengatakan keterlibatan kepolisian dan Jasa Raharja adalah bagian dari monitoring serta pengawasan terhadap kewajiban pajak kendaraan bermotor masyarakat.
"Kami melakukan monitoring, memantau langsung bersama Kanwil Jasa Raharja terhadap pelaksanaan operasi kepatuhan. Tujuan utamanya adalah mengingatkan masyarakat terhadap kewajibannya, baik dalam hal pembayaran pajak kendaraan maupun kepatuhan terhadap aturan lalu lintas," ujarnya kemarin
Dalam operasi ini, petugas tidak hanya melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas, tetapi juga menempelkan stiker sebagai tanda bahwa kendaraan tersebut telah memenuhi kewajibannya dalam membayar pajak. Stiker ini disediakan oleh mitra kerja Bapenda, yakni Jasa Raharja, sebagai bentuk apresiasi kepada wajib pajak yang taat. Namun, di lapangan masih banyak ditemukan masyarakat yang mencoba menghindari sweeping dengan tidak melanjutkan perjalanan atau mencari jalan alternatif.
"Padahal sweeping ini dilakukan agar masyarakat lebih sadar pentingnya kepatuhan terhadap aturan. Jika pajak sudah dibayarkan, tidak akan ada hambatan di jalan. Namun, dari pantauan tadi, masih banyak masyarakat yang belum patuh sehingga kami harus melakukan pemeriksaan satu per satu,"paparnya.
Operasi kepatuhan ini akan terus berlanjut dan dilakukan di berbagai titik berbeda sesuai dengan kondisi di lapangan. "Untuk hari ini, empat titik yang menjadi lokasi sweeping adalah di jalan sekitar Avecena, Kendari Beach, Puuwatu, dan jalan disekitar Citraland. Namun, lokasi operasi dapat berubah menyesuaikan situasi dan kebutuhan di lapangan hingga 20 Februari mendatang,"jelasnya.
Lebih lanjut, Ia menegaskan bahwa operasi ini tidak hanya bertujuan untuk menertibkan masyarakat tetapi juga untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Pajak kendaraan bermotor merupakan salah satu sumber utama PAD yang nantinya digunakan untuk pembangunan infrastruktur, perbaikan jalan, pelayanan kesehatan, serta sektor pendidikan.
"Kami berharap masyarakat semakin sadar bahwa pembayaran pajak adalah bentuk partisipasi dalam membangun daerah. Pajak yang dibayarkan akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk fasilitas umum yang lebih baik," tegasnya.
Operasi kepatuhan ini akan berlangsung hingga 20 Februari, namun jika masih banyak ditemukan pelanggaran, maka pelaksanaannya dapat diperpanjang. Langkah ini juga dilakukan sebagai persiapan menjelang bulan Ramadhan pada bulan Maret mendatang, di mana mobilitas masyarakat diperkirakan akan meningkat.
"Dengan adanya operasi ini, Bapenda bersama instansi terkait berharap kesadaran masyarakat dalam membayar pajak dan mematuhi aturan lalu lintas semakin meningkat, sehingga dapat menciptakan ketertiban serta meningkatkan kontribusi dalam pembangunan daerah,"pungkasnya (b/rah)
OPERASI PATUH PAJAK
- Dimulai 10 hingga 21 Februari 2025
- Bapenda Libatkan Kepolisian dan Jasa Raharja
- Tingkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak dan mematuhi aturan lalu lintas
- Menciptakan ketertiban serta meningkatkan kontribusi dalam pembangunan daerah Pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas
- Menempelkan stiker sebagai tanda telah membayar pajak. Stiker ini disediakan Jasa Raharja
- Operasi kepatuhan ini kemungkinan Diperpanjang.
DIGELAR DI EMPAT TITIK
- Seputaran Kampus Avicena
- Kawasan Kendari Beach
- Jalur Puuwatu Jalan Sekitar Citraland
- Lokasi operasi dapat berubah menyesuaikan situasi dan kebutuhan di lapangan.
