KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, Prof. Dr. Husain Insawan, M.Ag., bersama Wakil Rektor II dan III, bertemu dengan Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A., di Gedung Kementerian Agama RI, Jakarta Pusat, pada Senin (3/2) lalu. Pertemuan ini membahas agenda strategis terkait progres peralihan IAIN Kendari menjadi Universitas Islam Negeri (UIN), serta berbagai program pengembangan akademik lainnya.
Dalam pertemuan tersebut, Prof. Husain melaporkan bahwa proposal perubahan bentuk IAIN Kendari saat ini sedang direview oleh Deputi Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). “Proposal perubahan IAIN Kendari menjadi UIN saat ini sedang dalam proses review oleh Deputi Kelembagaan dan Tata Laksana KemenPAN-RB,” bebernya.
Ia menjelaskan bahwa IAIN Kendari sedang menunggu hasil evaluasi dari KemenPAN-RB. “Kami masih menunggu hasil evaluasi dan siap melakukan perbaikan jika ada catatan dari tim penilai,” jelas Prof. Dr. Husain Insawan.
Menanggapi laporan tersebut, Menag, Prof. Nasaruddin Umar menyatakan akan segera mengkomunikasikan hal ini kepada Menteri PAN-RB agar proses dapat dipercepat, sehingga langkah-langkah selanjutnya dapat segera ditempuh.
Peralihan bentuk ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM) lembaga, serta meningkatkan daya saing dan mutu pendidikan. Selain itu, sinergitas antara perguruan tinggi Islam dengan madrasah dan pondok pesantren perlu ditingkatkan untuk memperkuat ekosistem pendidikan keagamaan di Indonesia agar lebih optimal.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Sulawesi Tenggara, Komjen Pol (Purn) Dr. (H.C.) Andap Budhi Revianto, S.I.K., M.H., bersama Rektor IAIN Kendari juga telah menemui Menag RI untuk menyampaikan dukungan penuh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara terhadap transformasi IAIN menjadi UIN Kendari. (rls/ win)
