Gempa di Kolaka Timur 162 Kali Sepanjang Januari 2025

  • Bagikan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Lindu mengguncang Kabupaten Kolaka Timur (Koltim). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat 162 kali gempa bumi mengguncang wilayah tersebut
dalam 5 hari mulai 24 hingga 29 Januari 2025 sekira pukul 10:42:44 Wita. Bahkan getaran gempa yang terjadi Rabu (29/1/2025) dirasakan masyarakat di Kabupaten Kolaka, Konawe, hingga Kota Kendari.

"Meski dirasakan cukup kuat, BMKG memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami. Peristiwa ini juga menjadi bagian dari rangkaian aktivitas seismik di Kolaka Timur sejak 24 Januari 2025, di mana total sudah terjadi 162 gempa," ujar Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, kepada Kendari Pos, Rabu (29/1/2025).

Rudin, mengatakan BMKG Kendari mencatat sepanjang Januari 2025, wilayah Sultra telah mengalami peningkatan aktivitas seismik yang signifikan. Gempa utama pertama kali terjadi pada 24 Januari dengan magnitudo 4.9, diikuti oleh serangkaian gempa susulan. Dalam rentang waktu 24-29 Januari 2025, terjadi 162 gempa susulan. Dari total gempa susulan tersebut, beberapa di antaranya cukup kuat untuk dirasakan oleh masyarakat di sekitar Kolaka Timur.

Rudin menjelaskan data terbaru gempa, pada Rabu 29 Januari 2025, tepatnya pukul 10:42:44 WITA, gempa dengan magnitudo (M) 2.6 terjadi di wilayah Lalolae, Kabupaten Koltim. BMKG melaporkan episenter gempa terletak di darat, sekitar 4.8 kilometer tenggara Lalolae, dengan kedalaman 4 kilometer. Gempa ini merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar aktif di zona sesar Kolaka.

Kemudian pada pukul 12:33:13 WITA, wilayah Lalolae, Kabuapten Koltim diguncang gempa bumi tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi gempa bumi ini berkekuatan M=2.8. Episenter. Gempa bumi terletak pada koordinat 4.06 LS, 121.80 BT.

  • Bagikan