KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID-Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari merehabilitasi 77 pengguna narkoba sepanjang tahun 2024. Mirisnya, satu diantaranya masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
"Ini salah satu fakta paling miris yang kami temukan. Ada pengguna narkoba masih kelas 4 SD. Kecenderungannya memakai narkotika jenis sabu-sabu," ujar Kepala BNN Kota Kendari, AKBP Mohamad Dafi Bastomi kepada Kendari Pos.
Dia menambahkan, narkoba jenis sabu paling marak digunakan dan sering ditemukan di kalangan pekerja usia muda.
"Ada juga jenis narkoba lain seperti ganja dan tembakau sintetis atau gorilla, yang lebih condong dikonsumsi oleh anak-anak SMP, karena lebih murah dan mudah didapatkan," jelasnya.
AKBP Mohamad Dafi Bastomi menegaskan, akan terus berupaya menangani masalah penyalahgunaan narkoba di wilayahnya melalui berbagai pendekatan, baik pencegahan maupun rehabilitasi. (iky/KP)