Kenangan Alwi Hamu

  • Bagikan
H.M. Alwi Hamu

Namun, persahabatan mereka tidak berhenti di kampus. Hubungan ini berlanjut hingga dunia kerja dan kehidupan pribadi. Bersama-sama, mereka membangun perusahaan, berbagi mimpi, dan menghadapi tantangan hidup.

Alwi Hamu dikenal sebagai sosok pemikir dengan ide-ide yang tak pernah habis. Dalam setiap langkahnya, ia selalu membawa visi besar untuk memajukan masyarakat. Aksa Mahmud menyebut Alwi sebagai seorang entrepreneur yang idealis dan pemersatu.

“Pak Alwi itu seorang pemikir. Ide-idenya luar biasa. Kehilangan beliau bukan hanya kehilangan seorang teman, tapi juga kehilangan seorang saudara. Kontribusinya tidak hanya untuk keluarga, tetapi juga untuk masyarakat luas,” tutur Aksa.

Lima tahun terakhir hidupnya diwarnai perjuangan melawan sakit. Meski demikian, Aksa dan Jusuf Kalla berkomitmen untuk terus memberikan dukungan. “Sejak beliau sakit, saya dan Pak JK berkomitmen untuk membesuknya setiap tiga bulan. Itu menjadi momen yang sangat berarti bagi kami,” tambahnya.

Warisan Alwi Hamu sebagai pemikir, pemimpin, dan sahabat sejati akan terus hidup dalam ingatan banyak orang. Dedikasinya untuk membangun masyarakat melalui bisnis dan media menjadikannya inspirasi bagi generasi mendatang. Aksa Mahmud, kehilangan ini bukan hanya kehilangan seorang teman, tetapi juga seorang saudara dan tokoh bangsa.

"Selamat jalan, Alwi Hamu. Semangatmu akan terus menjadi pelita bagi kami yang meneruskan perjuanganmu," bebernya. (*)

  • Bagikan