Asrun Lio : Alwi Hamu Sosok Teladan dan Inspiratif

  • Bagikan
H.M. Alwi Hamu

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Indonesia kehilangan tokoh penting di dunia pers dan bisnis. Chairman Fajar Group sekaligus tokoh pers nasional, H.M. Alwi Hamu, meninggal dunia pada Sabtu, 18 Januari 2025, pukul 06.50 WIB di RS Puri, Jakarta dan di makamkan di Pekuburan Keluarga HM Jusuf Kalla, Jalan Ir. Sutami, Pattene, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (19/1/2025). Mendiang Alwi Hamu dikenal sebagai pengusaha senior dan panutan yang telah memberikan kontribusi besar di bidang jurnalistik dan bisnis.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sultra, Asrun Lio, turut menyampaikan belasungkawa atas kepergian Alwi Hamu. "Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Saya atas nama pribadi dan masyarakat Sultra mengucapkan turut belasungkawa. Semoga almarhum diampuni segala kesalahannya, diterima amal ibadahnya, dan mendapat tempat yang mulia di Sisi Allah SWT," ujarnya, kepada Kendari Pos, Minggu (19/1/2025).

Sekda Asrun Lio menyebut mendiang Alwi Hamu adalah tokoh nasional yang tak hanya berjasa di dunia pers, tetapi juga menjadi teladan dalam menjaga persahabatan.
"Almarhum adalah sosok teladan yang mudah berkawan dengan siapa saja. Semoga apa yang telah beliau torehkan semasa hidup dapat menjadi amal jariyah. Jejak karir beliau patut kita jadikan inspirasi," terangnya.

Ketua IKA Unhas Koordinator Wilayah Sultra itu juga menyampaikan rasa kehilangan atas wafatnya tokoh yang disebutnya sebagai panutan itu. "Pak Alwi Hamu memperlihatkan kepada kita makna persahabatan, keuletan, dan teladan yang baik. Beliau adalah sosok yang membangun banyak inspirasi dalam hidupnya," ungkapnya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Kendari Parinringi menyampaikan belasungkawa mendalam atas kepergian tokoh pers tanah air, Alwi Hamu. "Kepergian Pak Alwi Hamu merupakan duka cita bagi kami di Kendari. Beliau bukan hanya seorang pengusaha sukses, tetapi juga pilar penting dalam dunia pers daerah. Dedikasi beliau dalam membangun media massa telah berkontribusi besar bagi penyebaran informasi dan perkembangan demokrasi di Sulawesi Tenggara khususnya di Kota Kendari," ujarnya.

  • Bagikan