KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka terus berupaya menekan angka tengkes (stunting). Salah satu upaya yang dilakukan dengan mengadakan sosialisasi dan edukasi terkait pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) di SDN Lamokato, Selasa (14/1).
Pj Bupati Kolaka, Muhammad Fadlansyah yang hadir dalam sosialisasi tersebut mengungkapkan, kegiatan itu sangat penting dilakukan kepada murid SD pada sejumlah sekolah. Sebab dengan begitu maka para anak didik dapat mengetahui nutrisi yang baik dan benar.
"Sosialisasi konsumsi B2SA ini diharapkan menjadi langkah awal yang efektif untuk merangkul anak-anak menerapkan pola konsumsi yang baik dan benar. Semoga program ini mampu mendukung pertumbuhan anak yang lebih berkualitas," tuturnya, kemarin.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kolaka, Muhammad Azikin, menambahkan, sosialisasi B2SA dilaksanakan pihaknya dan akan dilakukan pada beberapa sekolah. Tujuannya untuk memberi edukasi terkait konsumsi pangan lokal berbasis B2SA untuk tingkat Sekolah Dasar. Sehingga dengan demikian para murid tidak hanya sekadar mengonsumsi pangan sehat, tetapi juga dilibatkan untuk menjaga kearifan lokal.
"Harapan kami ke depan yaitu para generasi muda dan masyarakat bisa mencintai pangan lokal sebagai kearifan lokal daerah kita. Olehnya itu, sosialisasi seperti ini penting untuk dilaksanakan," ujar Azikin.
Dalam kesempatan tersebut, para murid SD juga diingatkan untuk selalu menghabiskan makanan. Sehingga, makanan tidak mubazir. "Makan enak. Makan sehat. Makan B2SA. Habiskan," pesan para pegawai Dinas Ketahanan Pangan Kolaka kepada para peserta sosialisasi di SDN 3 Lamokato. Di akhir kegiatan, para murid diberikan bingkisan hadiah. (c/fad)
