KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, khususnya Program Studi Tadris Bahasa Inggris, dipercaya sebagai penyelenggara (site) Program English Access Microscholarship, sebuah program bergengsi berdurasi dua tahun yang didanai oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat melalui Regional English Language Office (RELO). Program ini diselenggarakan secara nasional di 10 kota oleh International Indonesia English Foundation (IIEF).
Untuk site Kendari, program yang berlangsung dari tahun 2024 hingga 2026 ini bertujuan memberikan pelatihan bahasa Inggris kepada 20 siswa kelas X dari SMA/ SMK/MA/Pesantren se-Kota Kendari.
cara pembukaan resmi program ini diadakan pada Senin lalu di Ruang Amphiteater IAIN Kendari. Kegiatan ini dihadiri oleh Dr. Ruth Goode, Direktur RELO dari Kedutaan Besar Amerika Serikat, Puguh Budi Susetiyo dari Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya, serta Chandri Negara, Koordinator Program Access yang mewakili IIEF. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh pejabat pendidikan daerah, kepala sekolah, orang tua, dan para peserta program.
Rektor IAIN Kendari, Prof. Dr. Husain Insawan, M.Ag., menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan kepada IAIN Kendari sebagai tuan rumah program ini. Beliau menekankan pentingnya program seperti ini dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris serta membangun kompetensi global di kalangan generasi muda Kendari. “Program ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa menghadapi peluang internasional dan mendukung perkembangan pribadi serta akademik mereka,” ujarnya.
Rektor IAIN Kendari, Prof. Dr. Husain Insawan, M.g., menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan kepada IIN Kendari sebagai tuan rumah program ini. Beliau menekankan pentingnya program seperti ini dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris serta membangun kompetensi global di kalangan generasi muda Kendari. “Program ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa menghadapi peluang internasional dan mendukung perkembangan pribadi serta akademik mereka,” ujarnya.
Program English Access Microscholarship secara resmi dimulai pada 28 Oktober 2024, dengan kegiatan belajar mengajar berlangsung di Ruang Baca Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Kendari. Sebanyak 20 peserta dipilih dari total 87 pendaftar melalui proses seleksi ketat yang meliputi pemeriksaan berkas, tes kemampuan bahasa Inggris, dan wawancara. “Para peserta berasal dari berbagai sekolah di Kendari, seperti SMAN 2 Kendari, SMAN 4 Kendari, SMAN 5 Kendari, SMAN 12 Kendari, SMKN 6 Kendari, MAN 1 Kendari, Ponpes Al skar, Ponpes Baitul Qur’an, MA Asyyafi’iyah, SMAS Kartika, dan SMKS Dewi Sartika,” ungkapnya.
Untuk site Kendari, program ini dikoordinasi oleh Dr. Sitti Nurfaidah, M.Ed., dosen Tadris Bahasa Inggris IAIN Kendari, dengan dukungan penuh dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan serta institusi. Sementara itu, Dr. Ruth Goode menekankan pentingnya program ini dalam memberikan keterampilan bahasa Inggris yang kritis sekaligus membangun pemahaman lintas budaya, sesuai dengan misi RELO.
Acara diakhiri dengan penyerahan sertifikat keikutsertaan kepada peserta. Peluncuran ini menjadi tonggak baru yang memperkuat misi internasionalisasi IAIN Kendari dalam memajukan pendidikan dan memperluas keterlibatan global.(rls/win)
