KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID-- Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Halu Oleo RFEB UHO), Muhammad Rafli Miyskaturizky, terpilih mewakili universitas dalam program “Startup Ecosystem Exposure Indonesia 2025”. Program ini akan berlangsung dari 5 hingga 12 Januari 2025 di Jakarta dan Bandung, diselenggarakan oleh National University of Singapore (NUS) bekerja sama dengan Yayasan Tarumanagara.
Dekan FEB UHO, Prof. Dr. La Ode Anto, SE., M.Si., Ak., QIA., CA., menyatakan bahwa Muhammad Rafli berhasil lolos seleksi yang diadakan oleh panitia kegiatan. “Ini merupakan kebanggaan bagi kami, karena Muhammad Rafli Miyskaturizky berhasil mewakili UHO di ajang tingkat nasional,” ungkapnya.
Prof. Anto menjelaskan bahwa dalam program Startup Ecosystem Exposure Indonesia 2025, peserta akan mendapatkan pengalaman langsung dari para pendiri startup dan pelaku ekosistem, serta berkesempatan berjejaring dengan mahasiswa lain yang memiliki minat serupa. “Muhammad Rafli akan mendapatkan ilmu dan pengalaman langsung dari para pendiri startup,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa FEB UHO berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas mahasiswa melalui partisipasi di ajang tingkat nasional maupun internasional. “Ini adalah bagian dari komitmen fakultas dan universitas untuk meningkatkan kompetensi dan kreativitas mahasiswa, agar setelah menyelesaikan studi mereka dapat berkompetisi di dunia kerja,” ucap Prof. Anto.
Sebagai pimpinan fakultas, ia selalu mendukung setiap mahasiswa yang ingin mengikuti kompetisi, baik di tingkat nasional maupun internasional. “Saya berharap mahasiswa FEB UHO lainnya dapat menjadikan pencapaian ini sebagai motivasi untuk terus meningkatkan kualitas melalui lomba atau event bergengsi. Kami dari fakultas selalu siap mendukung mahasiswa yang ingin mengasah kemampuan mereka. Semoga Muhammad Rafli dapat meraih prestasi terbaik di kompetisi nasional ini,” tutupnya.(win/b)
