KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemukiman layak huni menjadi perhatian pemerintah. Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Utara (Kolut) merehabilitasi 41 unit rumah. Yang mana, 25 unit Rumah Tak Layak Huni (RTLH) dan 16 unit rumah merpakan korban bencana alam di Bumi Patowonua. Proyek yang menelan anggaran sebesar Rp 925 juta berhasil dituntaskan.
Sebagai bentuk keberhasilan, Pemkab Kolut bersama keluarga penerima bantuan menggelar syukuran, Jumat (27/12). Acara syukuran ini dirangkaikan dengan penyerahan kunci bagi keluarga penerima bantuan program bedah rumah.
Penjabat Bupati Kolut Yusmin yang diwakili Kepala Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertanahan Kolut Ismail Mustafa mengatakan perbaikan rumah yang tidak layak huni dan bantuan bagi korban bencana adalah langkah konkret dari Pemkab Kolut dalam memastikan setiap warga dapat merasakan kenyamanan dan keselamatan di tempat tinggalnya.
"Pemberian bantuan ini adalah salah satu wujud komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Khususnya bagi mereka yang terdampak bencana maupun rumah tak layak huni," ujar Ismail Mustafa membacakan sambutan PJ Bupati Kolut.
Rumah yang layak aman dan nyaman lanjut mantan Kepala Dinas Perkebunan dan Hortikultura Kolut ini, merupakan hak dasar bagi setiap warga negara. Untuk itulah, program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan. Sebab salah satu tujuan program ini tak lain untuk mengurangi kemiskinan ekstrem di Kolut.
Bantuan ini harap alumnus Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar ini, dapat membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu termasuk mereka yang terdampak bencana. "Semoga dengan adanya perbaikan rumah ini saudara-saudara kita dapat merasakan lebih aman,nyaman dan sehat dalam menjalani kehidupan sehari-hari," harapnya.
Mantan Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kolut ini mengajak kepada seluruh masyarakat Kolut terus menjaga semangat gotong royong saling membantu dan mendukung satu sama lain terutama di masa sulit seperti pasca bencana. Ia menekankan pentingnya memperkuat ketahanan sosial dan membangun kembali kehidupan yang lebih baik.
"Kepada para penerima bantuan saya berpesan agar bantuan yang di berikan dapat di manfaatkan dengan baik. Semoga rumah yang telah di perbaiki dapat menjadi tempat yang lebih nyaman dan aman untuk keluarga saya juga mengimbau agar kita terus menjaga lingkungan sekitar agar tetap bersih dan sehat," pesan Ismail Mustafa.
Sebelum mengakhiri sambutan ini, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam menyukseskan program bedah rumah ini. "Kami berharap apa yang kita lakukan bersama-sama hari ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Serta membawa berkah dan ridho dari Tuhan yang maha esa," pungkasnya. (mal)