--Pemkot Kendari Bentuk Satgas Kebersihan
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Penanganan sampah di Kota Kendari menjadi "pekerjaan rumah" bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari. Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Parinringi fokus menangani sampah. la menargetkan Kota Kendari nol sampah. Baru-baru ini, Pj Wali Kota Parinringi membentuk Satgas Kebersihan Kota Kendari dalam rapat koordinasi. Satgas Kebersihan ini melibatkan pemerintah kecamatan dan pemerintah kelurahan.
Pj Wali Kota Parinringi menekankan penanganan sampah tidak dapat hanya dibebankan kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari, melainkan harus melibatkan peran aktif seluruh elemen masyarakat, terutama di tingkat kecamatan dan kelurahan.
Pembentukan Satgas Kebersihan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah karena berada lebih dekat dengan sumber masalah. Meskipun Satgas Kebersihan berperan dalam pengelolaan sampah, DLHK tetap akan berperan aktif dalam membantu Satgas, melakukan koordinasi, dan pengawasan. Pj Wali Kota Parinringi mengakui volume sampah di Kota Kendari semakin meningkat, baik dari sampah domestik (rumah tangga) maupun sampah dari aktivitas usaha. Sejak dilantik, Pj Wali Kota Parinringi fokus pada penanganan sampah di setiap sudut kota.
la mengklaim 80 persen masalah persampahan di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) telah teratasi dalam kurun waktu 1 hari setelah dirinya berkeliling dan mendengarkan aduan masyarakat. "Alhamdulillah dengan slogan yang kita gunakan sekarang 'Kompak' dalam kurun waktu 1 hari saja sudah 80 persen tertangani dan itu menjadi apresiasi bagi Pemkot Kendari, baik dari pak gubernur, pak sekda provinsi dan sebagian masyarakat," ungkap Pj Wali Kota Parinringi.
Dalam 2 bulan masa tugasnya, Pj Wali Kota Parinringi akan fokus pada penanganan sampah di Kota Kendari. la berharap dengan adanya koordinasi yang lebih baik antara DLHK, kecamatan, dan kelurahan, serta dukungan penuh dari masyarakat, masalah sampah di Kota Kendari dapat segera teratasi.
"Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah dan partisipasi aktif dalam memilah sampah sejak sumber merupakan kunci keberhasilan program ini. Keberhasilan program ini juga bergantung pada efektivitas koordinasi dan pengawasan dari DLHK serta komitmen dari seluruh pihak yang terlibat dalam Satgas Kebersihan Kota Kendari," pungkas Pj Wali Kota Parinringi. (ags/b)