KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) semakin berkembang dalam kendali Bupati Surunuddin. Selama 2 periode menjabat bupati, sosok Surunuddin bersama wakilnya Arsalim (periode pertama) dan kini Rasyid (periode kedua) berhasil membawa Konsel meraih berbagai capaian. Di penghujung masa jabatannya, Bupati Surunuddin sang pemimpin visioner, meninggalkan legacy (warisan) bagi masyarakat Konsel.
"Saya hanya menjalankan tugas yang melekat dari seorang pemimpin. Karena yang akan dikenang dari seorang pemimpin adalah legacy atau warisan kepada generasi mendatang,” ujar Bupati Surunuddin kepada Kendari Pos, Kamis (27/12/2024).
Konsep pembangunan Desa Maju Konsel Hebat, satu persatu terwujud. Menempatkan pembangunan berbasis pedesaan dengan visi Menuju Konsel Sejahtera, Unggul dan Amanah Berbasis Pedesaan.
Deretan penghargaan diraih baik lokal hingga nasional menjadi pembuktian karya pembangunan Bupati Surunuddin di berbagai sektor. Tak berlebihan jika gelar Bapak Pembangunan disematkan kepada Bupati Konsel, Surunuddin Dangga.
Pembangunan konektivitas wilayah menjadi prioritas utama, dengan total panjang jalan kabupaten mencapai 867,17 kilometer (Km) hingga 2023. Jalan beraspal meningkat dari 172,48 Km pada 2016 menjadi 290,79 Km pada 2023. Kecamatan Laonti, yang sebelumnya terisolasi, kini terhubung dengan pembangunan jalan sepanjang 58,4 Km.
"Sejak diamanahkan memimpin Konsel, saya fokus membangun dari desa. Memastikan ketersediaan akses jalan yang mulus dan nyaman. Kita realisasikan pengaspalan jalan kabupaten yang menyentuh langsung masyarakat pedesaan guna menguatkan roda ekonomi masyarakat," kata Bupati Surunuddin.
Kemajuan desa juga signifikan. Desa mandiri bertambah dari nol pada 2015 menjadi 59 desa pada 2023, sementara desa tertinggal berkurang dari 116 menjadi hanya 8 desa.
Rasio elektrifikasi mencapai 99,9 persen, dan 91 persen desa kini terjangkau jaringan internet. Hal ini mencerminkan keberhasilan program pengembangan pedesaan.
"Saya bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan oleh masyarakat Konsel. Saya bekerja sesuai amanah untuk melaksanakan pembangunan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Itulah tugas saya," terang Bupati Surunuddin.
Konsel mencatatkan kemajuan signifikan dalam pembangunan manusia. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat menjadi 70,64 pada 2024, mencerminkan kemajuan di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Pada bidang kesehatan, 26 puskesmas yang sebagian besar berstatus BLUD, serta Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang terakreditasi Paripurna, pelayanan kesehatan di Konsel terus meningkat.
“Sektor kesehatan adalah fondasi penting bagi masyarakat. Oleh karena itu, kita harus memastikan fasilitas kesehatan di Konawe Selatan mampu memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tutur Bupati Surunuddin.
Pada sektor pendidikan, jumlah sekolah dan guru meningkat sejak 2016. Tingkat melek huruf naik dari 91,90 persen pada 2021 menjadi 96,11 persen pada 2023. Selain itu, Angka Partisipasi Murni (APM) juga meningkat signifikan, terutama di jenjang SD dan SMA.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konsel dalam kendali Bupati Surunuddin memberikan beasiswa bagi putra putri Konsel yang menempuh pendidikan diploma hingga strata tiga (S3), guna mencetak sumber daya manusia (SDM) yang kompetitif serta membangun sarana dan prasarana yang memadai dalam meningkatkan mutu dunia pendidikan.
“Peningkatan kualitas pendidikan di Konsel selain soal pelayanan terbaik, juga mencakup pembangunan infrastruktur sekolah yang lebih memadai dan pengelolaan manajerial pendidikan yang semakin mantap," jelas Bupati Surunuddin.
Penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem dilakukan secara masif. Hasilnya, angka stunting dan kemiskinan ekstrem menurun, didukung dengan strategi pengelolaan anggaran yang terarah. Upaya ini pernah mendapatkan apresiasi pemerintah pusat, berupa dana insentif sebesar Rp9 miliar. “Program pengembangan SDM harus dimulai sejak lahir hingga pendidikan, agar anak-anak kita tumbuh sehat dan cerdas,” terang Bupati Surunuddin.
Penguatan Tata Kelola Pemerintahan
Amanah sebagai nakhoda Konsel, mengantar Bupati Surunuddin menguatkan tata kelola pemerintahan di berbagai sektor strategis. Sejak periode pertama menjabat Bupati Konsel, Surunuddin, Pemkab Konsel membangun jaringan intra berbasis fiber optik, menguatkan digitalisasi, termasuk memperkenalkan konsep smart city. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) mulai diterapkan sejak 2019.
Kantor Kominfo Konsel yang baru dibangun dilengkapi fasilitas Command Center yang diluncurkan pada 2024 memperkuat layanan publik berbasis digital. “Percepatan pembangunan SPBE adalah tanggung jawab bersama. SPBE bukan lagi pilihan tapi keharusan. Sebab perkembangan teknologi sangat cepat. Jika kita santai-santai maka ketinggalan,” tegas Bupati Surunuddin.
Pemkab Konsel juga membangun kantor bupati modern dengan auditorium yang representatif untuk berbagai kegiatan pemerintah dan masyarakat. Selain itu, Pemkab Konsel membangun Mal Pelayanan Publik (MPP). Langkah ini meningkatkan efisiensi pelayanan publik.
Selain itu, gedung Islamic Center di Andoolo menjadi simbol religius dan kebudayaan, juga pembangunan fasilitas publik seperti perkantoran, kantor dan rujab camat. “Ini bukan sekadar gedung. Ini adalah wujud tanggung jawab pemerintah meningkatkan kualitas layanan terbaik yang lebih mudah diakses, terpercaya dan tentu saja efisien bagi masyarakat. Karena prinsipnya, pemerintah adalah pelayanan masyarakat,” imbuh Bupati Surunuddin.
Pada pengelolaan keuangan daerah, Pemkab Konsel meraih 5 opini WTP dari BPK Perwakilan Sultra. Selain itu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat dari Rp48 miliar pada 2016 menjadi Rp120 miliar pada 2024. Sistem transaksi non-tunai dan integrasi data kepegawaian memastikan pengelolaan yang lebih efisien. "Pencapaian ini bukanlah akhir, melainkan awal dari tanggung jawab untuk terus memperbaiki dan mempertahankan kualitas laporan keuangan," ungkap Bupati Surunuddin.
Transformasi Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) menjadi Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) menjadikan Konsel sebagai pionir di Sultra. Indeks Inovasi Daerah (IID) tahun 2024 mencatat skor 49,76, menempatkan Konsel di peringkat ke-3 di Sultra dan peringkat ke-163 dari 416 kabupaten di Indonesia dengan kategori "Inovatif."
“Bekerja tanpa riset dan inovasi, akan sulit untuk berhasil. Inovasi itu bukan hanya penelitian, kita terus berinovasi dalam tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik,” kata Bupati Surunuddin.
Budaya, Pariwisata hingga Investasi
Pemkab Konsel juga memiliki perhatian khusus dalam menjaga dan melestarikan adat dan budaya di daerah yang majemuk itu. Selain beragam kegiatan kebudayaan, digencarkan pula pembangunan Rumah Adat Multikultural sebagai representasi budaya lokal.
“Konsel memiliki kemajemukan dan latar belakang masyarakat yang beragam. Itu harusnya menjadi daya tarik tersendiri. Perbedaan bukan alasan terpecah belah tetapi untuk memperkokoh persatuan dalam kebhinekaan,” kata Bupati Surunuddin.
Kemudian sektor pariwisata berkembang, contohnya Air Terjun Moramo Sumbersari meraih penghargaan nasional pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Tak hanya itu, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Konsel ikut mencatatkan kemajuan luar biasa. Dengan modal awal Rp500 juta pada 2016, Perumda berhasil menghasilkan dividen sebesar Rp9,4 miliar hingga 2023. Pada 2024, Perumda meraih predikat "Sehat AAA" dengan skor 95,80 berdasarkan evaluasi BPKP.
Pemerintah juga menghadirkan pasar modern di beberapa lokasi, sebagai sarana pemberdayaan pedagang dan pelaku UMKM. Inisiatif ini berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi masyarakat kecil, sekaligus memperkuat ekonomi kerakyatan.
“Kami terus mendorong ekonomi kerakyatan melalui berbagai program, salah satunya dengan menghadirkan pasar modern yang tidak hanya memberikan fasilitas lebih baik bagi pedagang, tetapi juga menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat,” kata Bupati Surunuddin.
Lalu Konsel tetap menjadi salah satu penopang pangan Sultra di tengah pandemi Covid-19 dan badai El Nino. Produksi perikanan meningkat dari 8.709 ton pada 2022 menjadi 10.115 ton pada 2023, sementara budidaya menghasilkan 60.510 ton. Di sektor peternakan, produksi sapi naik dari 772.587 kilogram (Kg) pada 2016 menjadi 2.212.675 Kg pada 2023, menunjukkan peningkatan signifikan dalam ketahanan pangan.
Nilai investasi di Konsel melonjak dari Rp2,7 triliun pada 2020 menjadi Rp6,67 triliun pada 2023. Profil investasi meliputi sektor strategis seperti galangan kapal, pabrik kelapa sawit, smelter, proyek nasional, dan sektor lainnya. Konsel juga mencatat pertumbuhan ekonomi rata-rata 5–6 persen per tahun.
2 Periode Membangun Konsel
Surunuddin Dangga memimpin Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) sebagai bupati selama 2 periode. Periode pertama kepemimpinan Bupati Surunuddin dimulai tahun 2016, ketika dilantik bersama Wakil Bupati Arsalim pada 26 Februari 2016 di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.
Pelantikan tersebut buah dari kemenangan duet Surunuddian-Arsalim dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Konsel 9 Desember 2015. Pada periode tersebut, Bupati Surunuddin memulai langkah pembangunan dengan sejumlah program kerja yang menitikberatkan pada penguatan infrastruktur dan pelayanan publik.
Bersama Arsalim, Bupati Surunuddin membangun Konsel menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera. Kepercayaan masyarakat yang tinggi membawanya kembali memimpin untuk periode kedua melalui Pilkada serentak 2020. Kali ini, Bupati Surunuddin didampingi Wakil Bupati Rasyid, dan mereka dilantik pada 26 April 2021 di aula Merah Putih, Rumah Jabatan Gubernur Sultra, Kota Kendari.
Kemenangan Surunuddin-Rasyid di Pilkada 2020 menjadi bukti pengakuan masyarakat atas dedikasi Bupati Surunuddin dalam memajukan Kabupaten Konsel. Dalam urusan pemerintahan dan pembinaan kepegawaian, duet Surunuddin-Rasyid dibantu Sekretaris Daerah Konsel, Hj.St.Chadidjah.
2 periode memimpin menandai peran besar Bupati Surunuddin dalam perjalanan pembangunan Konsel, baik dari segi insfratruktur, ekonomi, sosial, maupun kualitas sumber daya manusia (SDM), dan pelayanan publik dengan visi yang terus berorientasi pada kemajuan daerah dan masyarakatnya.
"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Konsel, Surunuddin Dangga, berterima kasih kepada seluruh masyarakat, Wakil Bupati Rasyid, pimpinan dan anggota DPRD, Forkopimda, instansi vertikal, sekretaris daerah dan jajaran ASN," ujar Bupati Surunuddin kepada Kendari Pos, Kamis (27/12/2024).
Apresiasi yang sama disampaikan Bupati Surunuddin kepada tokoh masyarakat, pelaku usaha, media massa, pemerintah pusat, pemerintah provinsi hingga pemerintah desa atas dukungan dan sinergisitas selama 2 periode kepemimpinan Bupati Surunuddin. "Semua capaian adalah hasil kerja bersama demi daerah dan masyarakat Konsel," tutup Bupati Surunuddin. (ndi/b)
