--Pembangunan Kantor Gubernur Molor
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Pembangunan kantor gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) tetap akan dilanjutkan. Tahun 2025, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah mengalokasikan dana sebesar Rp 20 miliar..Anggaran tersebut difokuskan untuk menyelesaikan bagian interior gedung yang saat ini progres pembangunannya baru mencapai 50 persen.
Kepala Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra Martin Efendi Patulak menjelaskan bahwa seharusnya proyek tersebut telah selesai 100 persen pada akhir tahun 2024. Namun, sejumlah kendala di lapangan menyebabkan target tersebut tidak tercapai.
“Bahkan untuk tahun 2025, kita akan anggarkan lagi Rp 20 miliar untuk membangun interior,” ujarnya kemarin.Masalah utama dalam pengerjaan lanjut mantan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sultra ini terletak pada minimnya jumlah tenaga kerja di lapangan,. Padahal ketersediaan material sudah hampir mencapai 100 persen.
“Material di lapangan sebenarnya sudah hampir lengkap, tetapi pemasangannya terkendala karena jumlah tenaga kerja yang tidak mencukupi. Namun, kita tetap bayarkan sesuai progres yang sudah dicapai, dan masih memberi kesempatan hingga akhir tahun,” jelasnya.
Ia menyebutkan batas kontrak pengerjaan proyek tersebut jatuh pada 31 Desember 2024. Jika hingga tenggat waktu itu proyek belum selesai, pemerintah akan mempertimbangkan perpanjangan kontrak dengan menerapkan sanksi denda kepada kontraktor.
“Kita berharap hingga akhir tahun ini progresnya bisa tuntas 75 persen. Sehingga bila target wantu tuntas, kemungkinan akan diberikan adendum atau tambahan waktu selama 50 hari dengan ketentuan dikenakan denda ,” pungkasnya.
Proyek pembangunan Kantor Gubernur Sultra merupakan salah satu upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mendukung kegiatan pemerintahan. “Dengan tambahan anggaran tahun depan, diharapkan gedung tersebut dapat segera diselesaikan dan dimanfaatkan secara optimal,”pungkasnya. (c/rah)