KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Tahun anggaran 2024 segera berakhir pada Desember ini. Sekretaris Daerah (Sekda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Asrun Lio menekankan pentingnya evaluasi kinerja sebagai langkah refleksi akhir tahun untuk mendukung transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program pemerintah. Arahan ini disampaikan Sekda Asrun Lio atas instruksi Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, yang meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra untuk mengevaluasi kegiatan yang telah dijalankan sepanjang tahun 2023 dan tahun 2024.
Sekda Asrun Lio menekankan refleksi capaian kinerja ini tidak hanya sekadar peninjauan administratif, tetapi juga merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan program pemerintah. Evaluasi ini diharapkan mencakup seluruh kegiatan, baik yang bersifat rutin maupun strategis, dengan tujuan utama menciptakan perbaikan berkelanjutan dalam pengelolaan pemerintahan daerah.
“Catatan ini harus menjadi bagian dari refleksi kita terhadap kegiatan tahunan menuju perbaikan. Kita harus menjadikan ini sebagai pedoman untuk meningkatkan kinerja, khususnya dalam hal pelaksanaan peraturan gubernur. Mari kita lakukan dengan lebih cermat,” ujar Sekda Asrun Lio kepada seluruh pimpinan OPD Pemprov Sultra dalam apel gabungan di kantor Gubernur Sultra, Senin (16/12/2024).
Salah satu poin penting arahan Sekda Asrun Lio adalah pentingnya menyampaikan hasil evaluasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sultra sebagai bagian dari upaya mewujudkan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Sekda Asrun Lio menggarisbawahi bahwa pelaporan ini merupakan bentuk pertanggungjawaban pemerintah daerah kepada publik dan lembaga negara, serta menjadi langkah penting dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan keuangan dan program pemerintah.
“Refleksi ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari komitmen kita untuk terus belajar dari pengalaman, memperbaiki kekurangan, dan memastikan bahwa semua langkah yang diambil sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik,” jelas Sekda Asrun Lio.
Mantan Kepala Dinas Dikbud Sultra itu mengingatkan seluruh OPD Pemprov Sultra untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing-masing dengan penuh dedikasi. Ia menekankan bahwa setiap aparatur pemerintah harus memahami dan menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) yang telah ditetapkan. Dalam hal ini, kolaborasi antarunit kerja menjadi kunci utama untuk memastikan keberhasilan implementasi kebijakan daerah.
“Saya harap kita semua dapat melaksanakan tugas-tugas kita dengan sebaik-baiknya. Mari kita bekerja dengan sungguh-sungguh untuk menghalalkan rezeki kita,” tegas Sekda Asrun Lio.
Arahan ini sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya membangun budaya evaluasi yang berkelanjutan di setiap level pemerintahan. Sekda Asrun Lio mengajak seluruh jajarannya untuk tidak hanya berfokus pada hasil akhir, tetapi juga pada proses yang dilalui, termasuk tantangan dan hambatan yang dihadapi selama pelaksanaan kegiatan.
Evaluasi yang komprehensif diharapkan dapat menjadi bahan masukan dalam perencanaan kegiatan tahun-tahun mendatang, sehingga pemerintah daerah dapat bekerja lebih efektif dan efisien.
"Dengan evaluasi kinerja yang sistematis dan komprehensif, Pemprov Sultra berharap dapat menciptakan tata kelola pemerintahan yang semakin baik, responsif, dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat," pungkas Sekda Asrun Lio. (rah/b)
