Rumuskan RISPAM dan Jakstrada

  • Bagikan
RENCANA AKSI : Seminar hasil akhir penyusunan dokumen Jakstrada dan RISPAM tahun 2024 yang digelar Pemkab Kolut, kemarin.
RENCANA AKSI : Seminar hasil akhir penyusunan dokumen Jakstrada dan RISPAM tahun 2024 yang digelar Pemkab Kolut, kemarin.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Finalisasi dokumen perencanaan strategis dalam pengelolaan sampah dan penyediaan air minum yang berkelanjutan dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Utara (Kolut). Upaya tersebut diselenggarakan melalui seminar hasil akhir penyusunan dokumen kebijakan dan strategi daerah dalam pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga (Jakstrada). Termasuk review rencana induk sistem penyediaan air minum (RISPAM) tahun anggaran 2024.

Pj Bupati Kolut, Yusmin, S.Pd., MH, yang diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Sekretariat Kabupaten, Nurjaya, SE., M.M., menyampaikan pentingnya dokumen tersebut sebagai langkah awal dalam merumuskan rencana aksi yang konkret di bidang air minum dan penyehatan lingkungan.

“Diharapkan semua pihak dapat bekerja sama dalam mewujudkan perencanaan ini untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Kolaka Utara. Sehingga pembangunan di sektor pengelolaan sampah serta air minum dan sanitasi dapat berjalan sesuai target dan memberikan dampak positif yang nyata,” pinta Nurjaya, Senin (16/12).

Seminar tersebut melibatkan berbagai pihak, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh masyarakat, akademisi dan lembaga swadaya masyarakat. “Pertemuan ini bertujuan mengintegrasikan masukan dari berbagai pihak untuk menyempurnakan dokumen Jakstrada dan RISPAM,” sambung Nurjaya.

Untuk diketahui, Jakstrada menjadi pedoman utama mewujudkan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Sedangkan RISPAM berperan strategis dalam perencanaan penyediaan air minum yang merata, berkualitas dan berkelanjutan.

“Dengan seminar ini, Pemkab Kolut berharap dapat menyusun dokumen yang aplikatif, sesuai kebutuhan daerah,dan selaras dengan target nasional. Ini menjadi momentum penting bagi Kolaka Utara dalam memerkuat kolaborasi lintas sektor untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di bidang lingkungan dan infrastruktur dasar,” tandas Nurjaya. (c/fad)

  • Bagikan

Exit mobile version