LPPM UHO Gelar Finalisasi Dokumen Evaluasi Diri

  • Bagikan
EWIN ENDANG SAHPUTRI/KENDARI POS Suasana kegiatan finalisasi Dokumen Evaluasi Diri (DED) Akreditasi Internasional Batch 2 Tahun 2024.
EWIN ENDANG SAHPUTRI/KENDARI POS Suasana kegiatan finalisasi Dokumen Evaluasi Diri (DED) Akreditasi Internasional Batch 2 Tahun 2024.

-- Persiapan Akreditasi Internasional

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP) Universitas Halu Oleo (UHO) barubaru ini mengadakan kegiatan finalisasi Dokumen Evaluasi Diri (DED) untuk Akreditasi Internasional Batch 2 Tahun 2024. Acara ini dihadiri oleh Ketua dan Sekretaris LPPMP, Kepala Pusat, Koordinator, Sub-Koordinator, serta staf dari lembaga tersebut.

Ketua Panitia, Dr. Weka Gusmiarty, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyempurnakan dokumen evaluasi diri yang merupakan komponen krusial dalam proses akreditasi internasional. Dengan tema “Meningkatkan Kualitas Pendidikan Melalui Akreditasi Internasional”, acara ini diharapkan dapat memperkuat kredibilitas dan daya saing program studi di UHO, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Dr. Weka juga menambahkan bahwa sejumlah program studi dari berbagai fakultas berpartisipasi dalam finalisasi DED kali ini, termasuk program studi Teknologi Pangan, Kehutanan, Farmasi, Teknik Sipil, dan Sosiologi. “Kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memastikan bahwa seluruh dokumen yang diajukan memenuhi standar yang ditetapkan oleh lembaga akreditasi internasional, seperti ASIIN (Accreditation Agency for Degree Programs in Engineering, Informatics, the Natural Sciences and Mathematics) dan ACQUIN (Agency for Quality Assurance through Accreditation of Study Programs and Institutions in Higher Education),” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua LPPMP, Dr. La Ode Santiaji Bande, menekankan pentingnya akreditasi internasional sebagai bukti komitmen UHO dalam meningkatkan mutu pendidikan dan relevansi lulusan di kancah global.

“Kita tidak hanya mengandalkan akreditasi nasional, tetapi juga berusaha untuk meningkatkan standar pendidikan kita di mata dunia internasional,” ujarnya.

Langkah strategis UHO ini bertujuan untuk memperkuat posisinya di dunia pendidikan tinggi global, dengan harapan dapat memberikan pendidikan berkualitas yang tidak hanya memenuhi standar nasional, tetapi juga diakui secara internasional. Keberhasilan UHO dalam meraih akreditasi internasional Batch I Tahun 2023 menjadi tonggak penting bagi universitas ini, di mana empat program studi—Prodi Pendidikan Matematika, Prodi Pendidikan Biologi, Prodi Akuntansi, dan Prodi Manajemen—telah mendapatkan pengakuan internasional.

“Hal ini menunjukkan bahwa UHO telah memenuhi standar ketat dari lembaga akreditasi internasional dan dapat menjadi model bagi program studi lainnya,” jelasnya.

Dr. La Ode Santiaji berharap pencapaian ini dapat memotivasi seluruh civitas akademika untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga lebih banyak program studi yang dapat meraih akreditasi internasional di masa depan. “Meskipun proses akreditasi internasional memerlukan waktu dan usaha yang tidak sedikit, hasil yang diperoleh akan memberikan dampak signifikan bagi perkembangan universitas, baik dari segi reputasi akademik maupun kesempatan bagi mahasiswa dan dosen untuk berkolaborasi secara internasional. Kami berkomitmen untuk terus melakukan evaluasi dan perbaikan berkelanjutan demi meningkatkan mutu pendidikan di UHO,” tutup Dr. La Ode. (win/b)

  • Bagikan