--Yusran Akbar, La Ode Darwin dan Amri Jamaluddin
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- KPU Konawe, Muna Barat dan Kolaka telah menetapkan peraih suara terbanyak dalam Pilkada serentak tahun 2024. Mereka adalah pasangan Yusran Akbar-Syamsul Ibrahim di Konawe, pasangan La Ode Darwin-Ali Basa di Muna Barat (Mubar) dan pasangan Amri Jamaluddin-Husmaluddin di Kolaka. 3 pasangan itu menjadi kampiun Pilkada di daerah masing-masing.
Pasangan Yusran Akbar-Syamsul Ibrahim unggul dalam perolehan suara di Pilkada Konawe,
dengan raihan 64.296 suara (41,29 persen). Disusul, rivalnya pasangan Harmin Ramba-Dessi Indah Rachmat yang meraup 54.976 suara (35,29 persen). Sementara, pasangan Rusdianto-Fachry Pahlevi Konggoasa, hanya mampu meraup 36.476 suara (23,42 persen). Penetapan perolehan suara 3 pasangan yang bertarung di Pilkada Konawe itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) KPU Konawe nomor 2674 tahun 2024.
Ketua KPU Konawe, Wike menyebut, suara sah dalam pilkada Konawe berjumlah 155.739 suara. Adapun suara tidak sah, sebanyak 4.047 suara. "Dengan demikian, jumlah suara sah dan suara tidak sah dalam pemilihan Bupati dan Wabup Konawe tahun 2024, berjumlah 159.786 suara," ujarnya dalam rapat pleno penetapan Bupati dan Wakil Bupati Konawe terpilih, di Hotel Nugraha, Kamis (5/12/2024).
Sementara itu, Sekretaris Tim Pemenangan Yusran Akbar-Syamsul Ibrahim, Eko Sudarsono mengapresiasi seluruh tim relawan dan simpatisan yang telah ikut terlibat memenangkan pasangan Yusran Akbar-Syamsul Ibrahim di Pilkada. "Kami berhasil menang di 228 dari 466 TPS se-Konawe. Kita unggul di 152 desa/kelurahan, dan menang di 13 dari 28 kecamatan. Semua tidak luput dari kerja sama tim dan simpatisan," ujarnya.
Di Pilkada Kabupaten Mubar, duet La Ode Darwin-Ali Basa berhasil mengalahkan kotak kosong dan meraih 40.307 suara. Duet Darwin- Ali Basa menang telak di 11 kecamatan yang ada di Mubar.
"Kita sudah melakukan penetapan rekapitulasi perhitungan perolehan suara Pilkada 2024. Hasilnya, pasangan nomor urut 1, La Ode Darwin-Ali Basa meraih 40.307 suara. Sementara untuk kolom kosong (kotak kosong, red) meraih 7.199 suara," kata Ketua KPU Mubar, La Tajudin, Kamis (4/12/2024).
Usai pleno, KPU Mubar memberi jeda 3 x 24 jam sebelum lanjut ditahap berikutnya. Hal itu dilakukan sesuai ketentuan bilamana terjadi gugatan dari pihak yang merasa keberatan. Namun jika sampai pada waktu yang diberikan tersebut tidak ada gugatan yang teregistrasi di Mahkamah Konstitusi (MK), maka selanjutnya menunggu surat dari MK untuk disampaikan ke DPRD Mubar dalam rangka pelantikan paslon Bupati dan Wakil Bupati Mubar terpilih, La Ode Darwin-Ali Basa. "Sesuai jadwal pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih dilaksanakan Februari 2025," ucap La Tajudi.
Di Pilkada Kolaka, pasangan Amri Jamaluddin-Husmaluddin (Beramal) berhasil meraih suara terbanyak pada pilkada Kolaka. Hal itu dipastikan melalui rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perhitungan suara bupati dan wakil bupati Kolaka, serta penetapan hasil pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kolaka tahun 2024, yang tuntas dilaksanakan oleh Dalam rapat pleno KPU Kolaka, Kamis (5/12/2024) dini hari, pasangan Amri-Husmaluddin meraup 82.204 suara.
Sementara pasangan Muhammad Jayadin-Deni Germanto Lisan (Jadi) memperoleh 55.147 suara. Pasangan Amri-Husmaluddin unggul 27.057 atas pasangan Muhammad Jayadin-Deni Germanto. Dari 12 kecamatan yang ada di Kolaka, pasangan Amri-Husmaluddin unggul di 10 kecamatan. Sedangkan pasangan Muhammad Jayadin-Deni Germanto unggul di 2 kecamatan, yaitu Baula dan Wundulako.
Bupati Kolaka terpilih, Amri Jamaluddin, menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan pesta demokrasi tersebut. Ia berpesan kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kondusivitas.
"Kemenangan ini adalah milik semua masyarakat Kabupaten Kolaka. Olehnya itu, kami meminta kepada semua pihak untuk melaksanakan komitmen kita semua yaitu pilkada damai. Mari kita bersama-sama menjaga kondusifitas di tanah Mekongga ini," pesan Amri.
Amri berjanji akan mewujudkan Kabupaten Kolaka yang berkeadilan, maju dan unggul. "Kami pasangan Beramal, sudah menyiapkan sejumlah program untuk mewujudkan visi tersebut. Program kami nantinya akan meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," beber Amri.
Amri berjanji, sebelum dilantik sebagai Bupati Kolaka bersama Husmaluddin sebagai Wakil Bupati Kolaka, akan melaksanakan nazar yaitu membeli 12 unit mobil ambulans. Nantinya, mobil ambulans itu akan digunakan untuk meningkatkan layanan kesehatan di 12 kecamatan di Kolaka. "Kami tidak akan menggunakan APBD, tapi kami menggunakan dana pribadi. Ini nazar kami dan kami akan melaksanakan nazar tersebut sebelum dilantik," ucapnya. (adi/ahi/fad/b)
