--Menuju Kemenangan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Sumangerukka (ASR)-Hugua unggul dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Rabu (27/11/2024). Pasangan calon (paslon) nomor urut 2 meninggalkan rival-rivalnya dalam hitung cepat (quick count) yang digelar Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA.
Keunggulan duet ASR-Hugua itu menandai berakhirnya perjuangan dan peralanan panjang ASR-Hugua dalam bursa pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra.
"Terima kasih atas dukungan masyarakat Sultra. Kemenangan ini adalah kemenangan kita semua. Saya akan bekerja keras untuk mewujudkan visi dan misi saya untuk membangun Sultra yang lebih maju dan sejahtera," ujar ASR dalam pernyataan resminya kepada Kendari Pos, Rabu (27/11/2024) malam.
ASR berjanji akan menjalankan amanah yang diberikan kepadanya dengan penuh tanggung jawab. Ia juga menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam membangun Sultra.
"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu padu membangun Sultra. Mari kita bersama-sama menciptakan Sultra yang lebih maju dan sejahtera," ungkap ASR.
Keunggulan ASR-Hugua di Pilgub Sultra menjadi bukti bahwa masyarakat Sultra percaya pada visi dan misi yang ditawarkan oleh ASR. Masyarakat Sultra menaruh harapan besar pada kepemimpinan ASR untuk membawa perubahan positif bagi Sultra.
Sebelumnya, (LSI) Denny JA merilis hasil quick count yang menunjukkan paslon ASR-Hugua unggul dengan perolehan suara 52,45 persen, mengungguli kompetitornya. Data yang masuk Rabu (27/11/2024) per pukul 21.00 Wita sebesar 85,26 persen menunjukkan pasangan ASR-Hugua meraih 52,45 persen suara, mengungguli 3 rivalnya yang lain.
"Keunggulan ASR-Hugua cukup signifikan dibandingkan pesaingnya," ujar peneliti senior LSI Denny JA, Ikramah Masloman dalam konferensi pers, Rabu (27/11/2024).
Di urutan kedua, pasangan Tina Nur Alam-LM Ihsan Taufik Ridwan meraih 21 persen suara, disusul pasangan Lukman Abunawas-Laode Ida (LA-IDA) dengan 17,19 persen suara dan pasangan Ruksamin-Sjafei Kahar di posisi terakhir dengan 9,36 persen suara.
“Berdasarkan data yang telah kami himpun, kami menyimpulkan pasangan ASR- Hugua adalah pemenang Pilgub Sultra 2024,” terang Ikramah.
Ikramah menjelaskan quick count LSI menggunakan metode multistage random sampling. Dari total 1.876.792 pemilih di 4.611 TPS, survei dilakukan dengan sampel dari 285 TPS yang dipilih secara acak dan proporsional di seluruh wilayah Sultra. “Tingkat margin of error survei ini sekira 1 persen, sehingga hasilnya memiliki tingkat akurasi yang sangat tinggi,” tambahnya.
Keunggulan ASR-Hugua dinilai mencerminkan kepercayaan masyarakat Sultra terhadap visi dan misi mereka. Popularitas ASR dan memiliki pengalaman panjang dalam karier militer, ditambah dengan ketokohan nasional Hugua, menjadi kunci keberhasilan pasangan ini.
Meski begitu, Ikramah mengingatkan bahwa hasil resmi tetap menunggu pengumuman dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra. Yang pasti berdasarkan hitung cepat yang dilaksanakan LSI, pemenang Pilgub Sultra adalah pasangan ASR- Hugua.
“Tingginya partisipasi masyarakat dalam Pilgub Sultra 2024 menunjukkan antusiasme terhadap demokrasi di daerah ini. Masyarakat berharap pemimpin terpilih dapat membawa perubahan nyata dan meningkatkan kesejahteraan di Sultra,” ungkap Ikramah.
Selain itu, hasil ini mencerminkan aspirasi rakyat Sultra untuk memilih pemimpin yang mampu merealisasikan harapan bagi masyarakat di Bumi Anoa (sebutan untuk Sultra).
Data quick count yang diumumkan LSI Denny JA menunjukkan ASR unggul di hampir seluruh wilayah Sultra. (ags/b)