KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Sebagai bagian dari upaya mitigasi dan peningkatan kesiapsiagaan masyarakat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe menggelar simulasi penanggulangan gempa bumi. Penjabat (Pj) Bupati Konawe, Stanley, menegaskan pentingnya kesadaran dan kesiapsiagaan menghadapi bencana tersebut. "Kabupaten Konawe berada pada kawasan yang rawan bencana alam, termasuk gempa bumi. Kegiatan seperti ini menjadi sangat penting untuk memastikan kita memiliki langkah-langkah antisipasi yang terstruktur, baik dari sisi personel maupun masyarakat," tegasnya, kemarin.
Kegiatan itu melibatkan jajaran Forkopimda, OPD terkait, serta tim gabungan dari TNI, Polri, PMI, Tagana dan relawan. Gelar pasukan dimulai dengan pengecekan kesiapan peralatan dan personel, diikuti simulasi tanggap darurat gempa bumi. Simulasi yang digelar melibatkan skenario penanganan korban di area terdampak gempa, evakuasi, hingga koordinasi antar lembaga. Selain itu, masyarakat sekitar juga dilibatkan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang prosedur penyelamatan diri saat bencana terjadi.
Kepala BPBD Konawe, Herianto Pagala, menekankan, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk implementasi program penanggulangan bencana yang berkelanjutan. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas tim penanggulangan bencana serta masyarakat dalam menghadapi situasi darurat," ujarnya.
Seluruh elemen masyarakat diharap dapat lebih sigap dan tanggap dalam menghadapi bencana, sehingga dampak yang ditimbulkan dapat diminimalisasi. (c/adi)
