KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Pj. Bupati Buton Selatan Ridwan Badallah memimpin upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) tingkat Buton Selatan, Senin (25/11). Mengenakan jas hitam, Ridwan Badallah berdiri di tengah-tengah ratusan guru berseragam batik PGRI yang berkumpul di lapangan SMP Negeri 1 Batauga. Dalam kesempatannya, ia mengatakan peringatan hari guru dengan tema Guru Hebat Indonesia Kuat memiliki tiga makna.
Pertama, merupakan penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Sesuai Undang-undang Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid.
Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia. Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara.
Ridwan menyebut, sejalan dengan visi pendidikan bermutu untuk semua, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), terus berusaha meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas.
Mulai dari pemenuhan kualifikasi guru. Terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV atau Strata 1. Sehingga Secara bertahap, kementerian berusaha memberikan kesempatan bagi para guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D-IV/S-1. Berikutnya, meningkatkan kompetensi guru tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan. Kemudian, kementerian berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN.
“Dengan peningkatan kesejahteraan, para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran. Kementerian juga berusaha menjamin keamanan para guru agar dapat bekerja dengan tenang dan terbebas dari segala bentuk intimidasi dan tindakan kekerasan oleh siapapun,” ulasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Buton Selatan La Hardin, mengatakan pihaknya akan terus berupaya membenahi berbagai kekurangan dalam penyelenggaraan pelayanan pendidikan di bumi gajah mada itu. Salah satunya melalui peningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan sarana pradana pendukung Pendidikan termasuk literasi.
“Kami baru mengembangkan numerasi. Di tahun 2024, pada numerasi ini kamibina 72 siswa ditambah juga dengan gurunya kami sudah melakukan pembinaan dan pelatihannya itu berada di Baubau. Tahun depan kami akan tingkatkan lagi, ” katanya.
Untuk diketahui, dalam rangkaian upacara itu, Pj. Bupati menyerahkan piagam penghargaan kepada siswa peraih juara english contest 2024 se- Buton Selatan yang digelar dalam rangka HUT PGRI dan HGN tahun ini. (lyn/b)