KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Fenomena lonjakan penumpang saat Pilkada siap dihadapi. Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Sulawesi Tenggara berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Sultra dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan untuk menekan jumlah penumpang di sejumlah titik yang potensi penumpangnya melonjak.
Kepala BPTD Kelas II Sultra, Husni Mubarak, mengatakan pihaknya memprediksi adanya lonjakan penumpang menjelang pemungutan suara Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November 2024. Lonjakan tersebut diperkirakan terjadi pada H-2 pencoblosan.
“Masyarakat mulai melakukan perjalanan mudik untuk menggunakan hak pilih di kampung halaman masing-masing,” ungkapnya. Ia mengaku fenomena lonjakan penumpang di momen Pilkada mesti dihadapi. Pihaknya telah berkoordinasi dengan KSOP dan Dinas Perhubungan Sultra untuk menekan lonjakan penumpang.
Pihaknya telah memetakan titik potensi mengalami jumlah lonjakan penumpang. “Karena itu dilakukan penambahan trip. Entah itu transports däråt maupun jalur laut,” katanya saat di hubungi wartawan. Ia meminta warga melakukan perencanaan perjalanan dengan baik. Mematuhi aturan lalu lintas, seta tetap menjaga keselamatan selama perjalanan. (dan)
