--Wujudkan Generasi Sehat dan Berkualitas
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Program Makan Gratis Bergizi secara nasional akan diluncurkan 2 Januari 2025. Sebagai bentuk kesiapan, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari mulai menggelar ujicoba salah satu program Asta Cita Prabowo-Gibran. Di Kota Lulo, program makan siang gratis akan dilaksanakan di seluruh Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat.
Peluncuran uji coba makan siang gratis di Kota Kendari dimulai di SD Negeri 1 Kendari dan SMP Negeri 2 Kendari. Program ini bertujuan untuk mendukung tumbuh kembang anakanak dan mencegah stunting melalui pemberian asupan gizi yang cukup.
Penjabat (Pj) Wali Kota Muhammad Yusup mengungkapkan program ini adalah bagian dari upaya Pemkot Kendari dalam menindaklanjuti arahan dari Presiden Prabowo untuk meningkatkankualitas gizi dan kesehatan anak khususnya di Kota Kendari.
Program ini akan berlangsung di setiap SD dan SMP dengan menu yang disusun melibatkan ahli gizi. Langkah ini guna memastikan setiap makanan yang diberikan mengandung protein, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan tubuh.
"Ini kita lakukan sebagaimana arahan bapak Presiden, karena itu pemerintah Kota Kendari menindaklanjuti dengan melaunching pada hari ini untuk kita memberikan makanan gratis kepada seluruh siswa-siswi SD dan SMP se-Kota Kendari,” ungkap Yusup saat ujicoba program makan siang gratis ini di SD Negeri 1 Kendari, kemarin.
“Program makan siang gratis ini kita mulai launching di SD Negeri 1 dan SMP Negeri 2 Kendari . Alhamdulillah antusias dari anak-anak didik kita begitu tinggi," tambahnya.
Yusup yakin, program makan siang gratis yang dimulai di SDN 1 Kendari dan SMPN 2 Kendari ini bisa menjadi contoh dan pilot project sekolah lainnya di Kota Kendari.
Di SDN 1 Kendari, Pemkot Kendari membagikan sebanyak 650 nasi kota bergizi, sementara di SMPN 2 Kendari disalurkan kepada sekira 900 pelajar.
Yusup menyebut dana yang digunakan untuk penyediaan makanan bergizi tersebut bersumber dari Corporate Social Responsibility (CSR) Rumah Sakit (RS) Aliyah Kendari. RS swasta mendukung upaya Pemkot Kendari memastikan setiap anak mendapatkan akses makanan sehat dan bergizi.
"Pemkot Kendari berencana menggandeng sektor keuangan, seperti perbankan, untuk memperluas dan memastikan keberlanjutan program ini. Kami berharap dunia usaha dan seluruh komponen masyarakat bisa terlibat dalam memberikan makan gratis kepada anak-anak,” kata Yusup.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kendari, Saemina menyebut saat ini terdapat sekitar 55 ribu peserta didik yang tersebar di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di seluruh Kota Kendari.
Angka ini menunjukkan jumlah siswa yang akan menjadi sasaran utama dalam berbagai program pendidikan dan peningkatan kualitas gizi, salah satunya adalah program makan siang bergizi gratis yang baru saja diluncurkan oleh Pemkot Kendari.
Saemina menjelaskan program makan siang bergizi ini diharapkan dapat memberikan manfaat langsung kepada para siswa, dengan fokus pada peningkatan gizi anak-anak di Kota Kendari, khususnya untuk mengatasi masalah stunting dan mendukung tumbuh kembang mereka yang optimal.
"Anak-anak kita ini perlu diberikan sentuhan pangan ataupun jajanan yang bergizi dan sehat. Satuan pendidikan yang ada di Kota Kendari ini untuk SMP 42 sekolah, SD 106 sekolah, keseluruhan dari peserta didik adalah 55 ribu peserta didik yang harus kita berikan sentuhan secara bersama-sama," jelasnya.
Selain itu, Pemkot melalui Dinas Pendidikan Kota Kendari juga memberikan bantuan beasiswa kurang mampu kepada siswa-siswi Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama se-Kota Kendari.
Bantuan ini diserahkan langsung oleh Pj Wali Kota Kendari Muhammad Yusup didampingi Pj Sekretaris Daerah Kota Kendari dr. Sukirman. (b/ags)
