Gerak Bersama, Sehat Bersama

  • Bagikan
BIRO ADPIM PEMPROV SULTRA Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto (kanan) menyalami para petugas kesehatan usai upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 tahun di pelataran kantor Gubernur Sultra, Senin (18/11/2024).
BIRO ADPIM PEMPROV SULTRA Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto (kanan) menyalami para petugas kesehatan usai upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 tahun di pelataran kantor Gubernur Sultra, Senin (18/11/2024).

--Pj Gubernur Pimpin Upacara HKN ke-60

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Sektor kesehatan masyarakat menjadi fokus utama Pemerintah Provinsi Sultra. Hal itu selaras dengan program Presiden Prabowo. Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto mengatakan ada 3 prioritas utama di bidang kesehatan yang menjadi arahan Presiden Prabowo. Pertama, pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat,. Kedua, penurunan kasus tuberkulosis (TB), dan ketiga pembangunan rumah sakit berkualitas di daerah terpencil dan tertinggal.

"Kesehatan adalah landasan utama bagi tercapainya target jangka panjang pembangunan bangsa kita. Mari kita jadikan semangat Gerak Bersama, Sehat Bersama sebagai pendorong perubahan menuju Indonesia yang lebih sehat," ujar Pj Gubernur Andap dalam upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 tahun di pelataran kantor Gubernur Sultra, Senin (18/11/2024).

Pj Gubernur Andap menekankan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kesehatan dan menyiapkan generasi emas Indonesia pada tahun 2045, termasuk di Sultra. "Dengan Gerak Bersama, Sehat Bersama, mari kita jadikan kesehatan sebagai tanggung jawab bersama," ungkapnya.

Pj Gubernur Andap menuturkan, keberhasilan Indonesia dalam memulihkan dampak pandemi Covind-19 serta keberhasilan kembali ke status kelompok negara berpenghasilan menengah atas (upper middle income country). Pj Gubernur Andap juga menekankan pentingnya memanfaatkan periode bonus demografi untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.

Dalam peringatan HKN, Pj Gubernur Andap memberikan penghargaan kepada pihak yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam bidang kesehatan. Penghargaan tersebut diberikan kepada ASN tenaga kesehatan yang telah memasuki masa purna bakti, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdiannya dalam layanan kesehatan di Sultra.

Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada 7 kabupaten/kota yang berhasil mencapai target imunisasi 95 persen dalam Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio.
Penghargaan lainnya diberikan kepada kabupaten/kota yang berhasil mencapai prestasi dalam pengukuran status gizi balita dan upaya percepatan penurunan stunting, berdasarkan evaluasi program kesehatan sepanjang tahun.

Pj Gubernur Andap menegaskan kesehatan adalah tanggung jawab bersama yang membutuhkan sinergi dari berbagai pihak. "Kita harus bergerak bersama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan, mulai dari keluarga hingga komunitas yang lebih luas. Ini adalah bagian dari perjuangan kita untuk mewujudkan Sultra yang semakin sehat," tuturnya.

Selain itu Pj Gubernur Andap menegaskan dukungan penuh terhadap arahan visi Presiden Prabowo yang menekankan pentingnya layanan kesehatan yang berkualitas dan merata di seluruh Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen daerah untuk terus menyediakan fasilitas kesehatan yang memadai dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola hidup sehat.

"Langkah-langkah konkret di sektor kesehatan akan terus kami upayakan demi tercapainya Indonesia Emas 2045 dengan sumber daya manusia yang sehat dan cerdas," tutup Pj Gubernur Andap. (rah/b)

  • Bagikan

Exit mobile version