Umar Arsal Tegak Lurus Tunaikan Tugas dari AHY

  • Bagikan
Koordinator Tim Satgas Monitoring Pemenangan Pilkada se-Sulawesi, Umar Arsal (kiri) berorasi dalam kampanye paslon Bupati dan Wakil Bupati Konawe Kepulauan, Rifqi Saifullah Razak dan Muhamad Farid, baru-baru ini.
Koordinator Tim Satgas Monitoring Pemenangan Pilkada se-Sulawesi, Umar Arsal (kiri) berorasi dalam kampanye paslon Bupati dan Wakil Bupati Konawe Kepulauan, Rifqi Saifullah Razak dan Muhamad Farid, baru-baru ini.

--Kampanye untuk Kader Demokrat Rifqi-Farid di Konawe Kepulauan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Kepala Badan Pembinaan Jaringan dan Konstituen (BPJK) DPP Partai Demokrat, Umar Arsal tegak lurus pada perintah Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dalam pergelatan Pilkada serentak 2024, Umar Arsal ditugaskan AHY sebagai Koordinator Tim Satgas Monitoring Pemenangan Pilkada se-Sulawesi, termasuk di Pilkada Konkep tahun 2024. Di Pilkada Konkep, kader Demokrat Rifqi Saifullah Razak ikut bertarung.

"Untuk Kabupaten Konawe Kepulauan, saya diutus khusus oleh Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Mas AHY. Tolong sampaikan ke masyarakat , kalau ingin infrastruktur berkembang dan maju maka pilih nomor 4, Rifqi-Farid. " ujar Umar Arsal dalam orasi politiknya pada kampanye pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Konkep, Rifqi Saifullah Razak dan Muhamad Farid, baru-baru ini.

Hal tersebut ia sampaikan dengan alasan Ketua Umum DPP Demokrat saat ini AHY menjabat Menteri Koordinator Infrastruktur dan pembangunan kawasan yang membawahi 5 menteri yakni Perhubungan, Pekerjaan Umum ( PU) , Transmigrasi, Agraria dan Tata Ruang (ATR ) dan Perumahan rakyat. "Jadi, kalau paslon Rifqi-Farid terpilih akan dibantu dalam pembangunan melalui 5 kementerian oleh Mas Menteri AHY," tegas Umar Arsal.

Mantan anggota DPR RI itu mengatakan paslon Rifqi-Farid yang berakronim "BeRSAFARI" diusung 4 partai politik (parpol) koalisi yakni Partai Demokrat, Partai Golongan Karya, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Solidaritas Indonesia.

Ketua umum dan kader dari 4 parpol itu mayoritas menjadi menteri dalam Kabinet Merah Putih yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto. "Kalau ingin memajukan dan menyejahterakan Konawe Kepulauan, 4 ketua umum parpol yang menjadi menteri lebih dari cukup," jelas Umar Arsal.

Umar Arsal merinci jumlah menteri dari parpol pengusung paslon Rifqi-Farid di pemerintahan Presiden Prabowo saat ini yakni Partai Golkar ada 12 menteri, Demokrat ada 4 menteri. "Partai Gerindra sendiri, Presiden saat ini Prabowo Subianto adalah Ketua Umumnya. Kalau ingin memajukan dan menyejahterakan Konawe Kepulauan maka pilih nomor 4, Rifqi-Farid. Jangan ragu-ragu," tuturnya.

"Perlu saya tegaskan, menangkan Pilkada adalah hal yang wajar. Tapi kalau menang tetapi tidak punya akses di pemerintah pusat, mau bikin apa? Kalau bergantung kepada APBD (Konkep) hanya berapa? Tidak sampai Rp1 triliun" ungkap Umar Arsal.

Olehnya itu, dengan akses 4 ketua umum partai koalisi dan puluhan menteri di pemerintahan Presiden Prabowo, Umar Arsal yakin lebih dari cukup untuk membangun Kabupaten Konawe Kepulauan jika pasangan Rifqi-Farid terpilih menjadi bupati dan calon bupati nantinya.

"Dan saya yakinkan di sini, tidak semua Ketua DPC Partai Demokrat itu punya akses ke Ketua Umum DPP Mas AHY tetapi Pak Amrullah (Ketua DPC Partai Demokrat Konkep) bisa komunikasi langsung dengan beliau. Jadi kalau ada masalah-masalah, jangan sungkan sampaikan ke bupati terpilih nanti (Rifqi-Farid)," tandas Umar Arsal.

Kepala Departemen Politik dan Pemerintahan DPP Partai Demokrat itu menambahkan jika ada masalah tentang transmigrasi di Konawe Kepulauan, masyarakat jangan sungkan menyampaikan karena Menteri Transmigrasi saat ini adalah kader Partai Demokrat yaitu Iftitah Sulaiman.

Diakhir orasi politiknya, Umar Arsal mengimbau kepada masyarakat Konawe Kepulauan untuk tidak ragu-ragu memilih paslon yang diusung oleh Partai Demokrat, nomor 4 Rifqi Saifullah Razak dan Muhamad Farid. (rls)

  • Bagikan