KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November 2024 tersisa 18 hari lagi. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara (Sultra), terus bergerak memastikan semua kebutuhan logistik Pilkada terdistribusi ke 17 KPU kabupaten/kota di Sultra. Ketua KPU Provinsi Sultra, Asril, mengatakan seluruh logistik termasuk surat suara Pilkada serentak 2024 telah terdistribusi di 17 kabupaten/kota. “Untuk tahapan logistik sementara berjalan. Saat ini, semua surat suara, baik itu untuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota sudah tiba di gudang KPU kabupaten/kota,” ujar Ketua KPU Provinsi Sultra, Asril kepada Kendari Pos, Jumat (8/11/2024).
Asril telah mengarahkan sekretariat KPU kabupaten/kota untuk melakukan pelipatan surat suara dengan melibatkan masyarakat. “Saya sudah sampaikan kepada teman-teman sekretariat untuk segera melakukan pelipatan dengan melibatkan masyarakat setempat yang terdekat, yang mau bersama-sama melakukan pelipatan. Tentu itu tetap dalam pengawasan KPU kabupaten kota, karena memang saya perintahkan,” ungkapnya.
KPU Sultra menargetkan proses penghitungan suara di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilkada serentak 2024 bisa selesai paling lambat jelang waktu salat Isya pada hari pencoblosan, 27 November 2024. “Proses penghitungan suara tak memakan waktu lama. Karena hanya 2 surat suara, yakni surat suara Pilkada gubernur, dan Pilkada bupati atau wali kota,” jelas Asril.
Sebagai informasi, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada serentak 2024, mencapai 1.876.792 orang yang tersebar di 4.611 TPS di 2.285 kelurahan/desa, 221 kecamatan dan 17 kabupaten/kota se-Sultra. Rincian DPT Pilkada Sultra yakni, pemilih perempuan berjumlah 943.431 orang atau 50,26 persen. Pemilih laki-laki 933.361 orang atau 49,73 persen. Pemilih penyandang disabilitas 15.068 orang atau 0,80 persen.
Sebelumnya, Asril mengatakan, berbagai keperluan logistik Pilkada didistribusikan ke seluruh wilayah Sultra dalam 2 tahap. Adapun distribusi logistik pada tahap pertama, meliputi bilik suara, kabel tis, segel, kotak suara, tinta, dan seluruh kelengkapan yang dibutuhkan di TPS.
Penyaluran logistik Pilkada tahap kedua, kata Asril, seperti surat suara dan Alat Bantu Tuna Netra (ABTN).
Asril mengaku pihaknya telah menyelesaikan lebih dari 85 persen tahapantahapan Pilkada serentak. Dalam Pilkada, kata dia, diharapkan seluruh masyarakat Sultra yang memiliki hak suara untuk datang di Tempat Pemungutan Suara (TPS) guna menyalurkan hak pilih pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, wali kota dan wakil wali kota (ags/b)