KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Aksan Jaya Putra-Andi Sulolipu (AJP-ASLI) makin masif blusukan. Ini salah satu cara untuk menggalang dukungan masyarakat. Targetnya tentu saja memenangkan Pilwali.
Terbaru, pasangan dengan tagline Kendari Bisa itu mengunjungi lima lokasi di Kecamatan Kendari dan Kecamatan Kendari Barat. Blusukan kali ini dilakukan dengan pendekatan berbeda. AJP-ASLI berpencar untuk menemui lebih banyak warga guna menghemat waktu menjelang masa tenang kampanye.
Semua keluhan masyarakat di kedua kecamatan, menjadi perhatian serius AJP-ASLI, sebagai bahan pertimbangan jika terpilih memimpin Kota Kendari periode 2025-2030.
Aksan Jaya Putra (AJP) yang menemui warga di Lorong Palapa, Kecamatan Kendari Barat, dan di Gunung Kelor, Kecamatan Kendari, banyak mendengar keluhan terkait kesulitan masyarakat dalam memperoleh air bersih. Pasalnya, aliran air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) belum merata dan maksimal di wilayah tersebut.
Sebagai respons, AJP berkomitmen menyelesaikan masalah ini dengan meningkatkan pelayanan air bersih agar warga tidak lagi kesulitan memenuhi kebutuhan dasar tersebut.
“Kalau diberi kepercayaan memimpin Kota Kendari, prioritas pertama kami adalah merevitalisasi PDAM, baik dalam hal pelayanan maupun perbaikan jaringan air,” ungkap Aksan Jaya Putra dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/11/2024).
Selain itu, AJP-ASLI juga telah mempersiapkan program bantuan untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), termasuk bantuan permodalan tanpa jaminan. AJP-ASLI berkomitmen untuk memberikan perhatian penuh kepada UMKM sebagai sektor yang vital bagi perekonomian masyarakat.
Aksan menegaskan, kedepannya, bantuan sosial (bansos) akan diberikan tanpa ada monopoli. Bantuan akan benar-benar disalurkan kepada mereka yang membutuhkan dan tergolong masyarakat kurang mampu.
“Saya sudah memegang data base-nya, sehingga saya tahu siapa saja yang berhak menerima bantuan. Semua bansos akan tepat sasaran,” janjinya.
Aksan juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih teliti dalam memilih calon pemimpin. Menurutnya, pemimpin yang dipilih haruslah yang memiliki visi, misi, dan program kerja yang realistis serta dapat diterima oleh akal sehat.
“Jangan salah pilih pemimpin. Pilih pemimpin yang kebijakannya pro rakyat. Kami memiliki komitmen tersebut, dengan programprogram yang realistis dan memperhitungkan kondisi APBD Kota Kendari saat ini,” tegasnya.
Sementara itu, di Kampung Salo, Andi Sulolipu menerima keluhan dari warga mengenai banjir yang selalu melanda pemukiman mereka setiap musim hujan. Penyebab utama adalah saluran drainase yang mengalami pendangkalan akibat tumpukan lumpur dan sampah.
“Kami melihat bahwa beberapa drainase memang perlu dilakukan pengerukan sedimentasi, dan pemukiman warga yang relatif rendah juga turut menjadi faktor penyebab banjir,” ungkapnya.
Terkait masalah tersebut, AJP-ASLI berkomitmen untuk memperbaiki infrastruktur jalan dan drainase, serta menangani masalah sampah dan banjir secara serius.
“Perbaikan infrastruktur dan penanganan banjir akan menjadi fokus utama kami jika terpilih,” pungkasnya. (m4/ris)