KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Rektor IAIN Kendari, Prof. Dr. Husain Insawan, M.Ag., hadir memantau secara langsung pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) IAIN Kendari yang berlangsung di Hotel Qubah 9 Kendari, beberapa waktu lalu.
Prof. Dr. Husain Insawan, M.Ag., mengatakan bahwa proses seleksi yang ketat merupakan bagian dari upaya mewujudkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional dan berintegritas. “Proses seleksi yang ketat adalah salah satu upaya untuk mewujudkan ASN yang profesional dan berintegritas,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa proses seleksi di IAIN Kendari dilaksanakan secara transparan, adil, dan objektif, sehingga diharapkan dapat terpilih Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dan berkomitmen mendukung kemajuan IAIN Kendari. “Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap terpilihnya SDM yang dapat berkontribusi untuk mendukung kemajuan IAIN Kendari,” jelasnya.
Koordinator Panitia Pelaksana Seleksi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jatmiko, menyampaikan bahwa pelaksanaan SKD telah memenuhi standar pada aspek sarana dan prasarana. “Kami memastikan bahwa seluruh fasilitas dan sarana pendukung sudah sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Analis SDM Aparatur Sipil Negara, Kasim, M.Pd., menambahkan bahwa tahun ini IAIN Kendari membuka 28 formasi CPNS. “SKD diikuti oleh 223 peserta yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Sebanyak 151 peserta mengikuti tes di titik lokasi Kota Kendari, 14 peserta memilih lokasi tes di Kota Baubau, dan 165 lainnya mengikuti tes di titik lokasi lain di luar provinsi Sulawesi Tenggara,” ucapnya.
Di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, pelaksanaan SKD dipantau langsung oleh Wakil Rektor II IAIN Kendari, Dr. Nurdin, S.Ag., M.Pd. Kehadiran pimpinan IAIN Kendari pada proses seleksi bertujuan memastikan bahwa proses seleksi telah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan, serta berjalan lancar dan objektif. (rls/win)