--Target Akreditasi Unggul
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Jurusan Penyuluhan Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo (FP UHO) saat ini tengah menanti proses visitasi lapangan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) sebagai bagian dari upaya reakreditasi. Sebelumnya, pada Mei 2024, program studi ini berhasil meraih akreditasi “Baik Sekali.” Kini, jurusan tersebut berupaya meningkatkan pencapaian tersebut menjadi “Unggul.”
Ketua Jurusan Penyuluhan Pertanian FP UHO, Dr. Salahuddin, SP., M.Si, menyampaikan bahwa pencapaian akreditasi “Baik Sekali” pada Mei 2024 merupakan peningkatan dari akreditasi “Baik” sebelumnya. “Kami saat ini sedang dalam proses reakreditasi dengan target meraih akreditasi ‘Unggul’. Penyuluhan Pertanian FP UHO kini tengah menunggu visitasi lapangan dari BANPT,” ungkapnya.
Dr. Salahuddin menjelaskan bahwa dalam kurun waktu satu tahun, Penyuluhan Pertanian FP UHO telah menjalani proses akreditasi dan reakreditasi. “Ini tentu merupakan hal yang positif. Sebagai informasi, Penyuluhan Pertanian FP UHO berkomitmen untuk meluluskan mahasiswa tepat waktu, yaitu di bawah empat tahun. Terbukti, dalam kurun waktu dua tahun, 40 persen mahasiswa lulus tepat waktu. Alasan inilah yang mendukung kami untuk mendapatkan akreditasi konversi dari ‘Baik Sekali’ ke ‘Unggul’, Insya Allah,” jelasnya.
Visitasi lapangan dari BAN-PT bertujuan untuk menilai langsung kualitas program studi, termasuk aspek kurikulum, sarana dan prasarana, tenaga pengajar, serta kegiatan pembelajaran. “Kami telah mempersiapkan segala dokumentasi dan fasilitas yang diperlukan untuk memastikan kelancaran visitasi ini. Namun, hingga saat ini, kami belum mengetahui kapan visitasi lapangan akan dilaksanakan,” katanya.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan meraih akreditasi “Baik Sekali” sebelumnya memotivasi seluruh civitas akademika untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan. “Kami berharap dengan reakreditasi ini, Penyuluhan Pertanian UHO bisa mencapai hasil yang lebih baik lagi, sehingga dapat semakin bersaing di tingkat nasional dan internasional,” tambahnya. (win/b)