KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) tak hanya fokus mencetak SDM unggul. Sebagai lembaga pendidikan, Unsultra turut memperluas pengabdian ke masyarakat melalui berbagai program. Salah satunya melalui program kemitraan berbasis masyarakat. Baru-baru ini, Unsultra melaksanakan pendampingan dan penguatan masyarakat dalam perencanaan partisipatif di Kelurahan Bungkutoko Kota Kendari.
Ketua Tim Program Kemitraan Berbasis Masyarakat Unsultra Dr Joko Tri Brata M.Si mengatakan pentingnya memperkuat kelembagaan masyarakat. Sebagian hasil penelitian tahun sebelumnya, peningkatan kapasitas dalam bidang perencanaan akan berdampak positif terhadap partisipatif masyarakat.
"Dengan begitu, masyarakat mereka lebih berdaya secara sosial humaniora khususnya dalam bidang perencanaan partisipatif. Hal ini untuk menjawab permasalahan masih rendahnya kemampuan masyarakat dalam perencanaan," jelas Joko Tri Brata kemarin.
Program ini lanjut Koordinator Program Studi Magister Ilmu Pemerintahan Unsultra, didanai Direktorat Riset Teknologi dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi (Diktiristek) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek). Yang mana, tim beranggotakan Ruksanan, S.Tp l, M.Si dari fakultas teknologi pertanian dan Asri Djauhar, SE, M.Si dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB).
“Ketua Tim dibantu anggota yang berkompeten bidang perencanaan melakukan peningkatan kapasitas dan bidang perencanaan. Walaupun berada di wilayah Kota Kendari, tetapi Kelurahan Bungkutoko ini berada di tepi pantai dan masyarakatnya masih semi tradisional," jelasnya.
Dalam kegiatan ini, Unsultra turut melibatkan kepala Kelurahan Bungkutoko Yusri Nandar dan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kasman. Selain itu, tim juga wawancarai tokoh masyarakat Supirman yang merupakan mantan Kepala Kelurahan Bungkutoko.
Selain penguatan perencanaan partisipatif, tim juga akan melakukan peningkatan kapasitas kaum perempuan. Dengan memberikan modul kewirausahaan dan alat bantu usaha. Dalam program ini, tim akan melibatkan mahasiswa. Keterlibatan mahasiswa dalam program ini sejalan dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Unsultra. (b/win)