Inovasi Kunci Sukses di Era Disrupsi

  • Bagikan
Duduk : Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin (5 dari kiri), Ketua Prodi Jurnalistik, Marsia Sumule Genggong, S.Sos., M.I.Kom (3 dari kiri), bersama manajemen Kendari Pos, dosen, dan mahasiswa Prodi Jurnalistik Fisip UHO usai kuliah umum, Jumat (18/10/2024). (MUH.ABDI ASMAUL AMRIN / KENDARI POS)
Duduk : Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin (5 dari kiri), Ketua Prodi Jurnalistik, Marsia Sumule Genggong, S.Sos., M.I.Kom (3 dari kiri), bersama manajemen Kendari Pos, dosen, dan mahasiswa Prodi Jurnalistik Fisip UHO usai kuliah umum, Jumat (18/10/2024). (MUH.ABDI ASMAUL AMRIN / KENDARI POS)

-- Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin Narasumber Kuliah Umum Prodi Jurnalistik UHO

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Era disrupsi mulai muncul pada awal tahun 2020. Inovasi baru mengubah tatanan bisnis, industri, dan pendidikan di era disrupsi. Teknologi digital mengubah peran dan pekerjaan manusia. Era disrupsi juga menggempur lini bisnis koran Harian Kendari Pos. Kompetitor bermunculan, salah satunya adalah media online. Hadirnya era disrupsi yang membawa gerbong teknologi informasi dan digital membuat Kendari Pos berinovasi melalui konvergensi media. Inovasi bernama konvergensi media yang melahirkan berbagai platform media online.

Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin mengatakan tantangan teknologi saat ini sangat kompetitif, maka untuk tetap eksis di seluruh sektor, mutlak dibutuhkan inovasi. Menurutnya, inovasi itu harus berdasar pemahaman situasi kekinian dan yang akan datang.

“Dalam menghadapi perkembangan teknologi saat ini, Kendari Pos memodifikasi rubrikasi, inovasi dan kreativitas, baik dari aspek kemasan dan desain, tampilan visual, maupun kemasan berita dalam bentuk grafis. Hal itu untuk memudahkan dalam membaca dan kedalaman berita. Kendari Pos juga melakukan transformasi digital,” ujar Direktur Irwan Zainuddin saat memberikan kuliah umum kepada mahasiswa program studi (Prodi) Jurnalistik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo (Fisip UHO), Jumat (18/10/2024).

Untuk menjawab kebutuhan masyarakat, Kendari Pos berinovasi melalui konvergensi media yang melahirkan berbagai platform media online. Namun tetap menjadikan koran sebagai core bisnis. Platform media online berbasis konvergensi media itu adalah kendaripos.fajar.co.id, kendarinews.com, ragamkendari.com, podcast Kendari Pos Channel, update news dan koran elektronik (e-koran).

“Kami meramu platform yang dibutuhkan masyarakat. Dengan adanya konvergensi media tersebut masyarakat akan lebih mudah membaca berita dimanapun dan kapanpun. Ini adalah konsep yang kami buat, untuk menjawab tantangan di era disrupsi saat ini,” ucap Direktur Irwan Zainuddin di aula Bahtiar Fisip UHO.

Sebagai media massa, Kendari Pos konsisten menunaikan fungsi pers, salah satu fungsi edukasi. Fungsi itu tidak hanya ditunaikan dengan menyediakan rubrik edukasi namun Kendari Pos aktif dalam meningkatkan literasi generasi bangsa melalui program road to school.

Direktur Irwan Zainuddin mengungkapkan Kendari Pos mengambil peran dalam memajukan pendidikan di Sultra. “Kami sangat terbuka bagi perguruan tinggi dan elemen lain untuk bekerja sama dalam memajukan pendidikan di Sultra,” ungkapnya.

Direktur Irwan Zainuddin menyebut, melalui kegiatan kuliah umum yang digelar Prodi Jurnalistik Fisip UHO ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan praktis bagi mahasiswa jurnalistik. “Minimal dapat membuka wawasan mahasiswa terkait kerja-kerja jurnalis secara nyata,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Umum, Perencanaan dan Keuangan Fisip UHO, Dr.Sartono, mengatakan kuliah umum yang digelar Prodi Jurnalistik merupakan salah satu implementasi dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). “Dalam implementasi MBKM, prodi atau jurusan diperkenankan untuk menggelar kegiatan yang melibatkan narasumber yang berkompeten di bidangnya,” ujarnya saat membuka kuliah umum.

Dr.Sartono mengungkapkan Kendari Pos adalah salah satu media mainstream yang masih eksis hingga saat ini di tengah perkembangan teknologi yang kian pesat. Kunci sukses dan strategi yang diterapkan Kendari Pos dalam mempertahankan eksistensinya ini harus diketahui mahasiswa prodi jurnalistik. “Atas nama pimpinan fakultas kami berterima kasih kepada Direktur Kendari Pos dan rombongan yang telah meluangkan waktunya untuk hadir dalam mencerdaskan mahasiswa kami,” ungkapnya.

Dr.Sartono menjelaskan, pemberitaan yang disajikan Kendari Pos sangat objektif. Masyarakat sebagai pembaca, puas akan objektivitas berita Kendari Pos. “Kuliah umum ini bertujuan meningkatkan kualitas profesional mahasiswa prodi jurnalistik. Oleh karena itu saya mengimbau mahasiswa agar menyerap ilmu yang diberikan dan diterapkan, karena semakin banyak informasi yang kita peroleh maka pengetahuan kita semakin meningkat,” jelasnya.

Di tempat yang sama Ketua Prodi Jurnalistik, Marsia Sumule Genggong, S.Sos., M.I.Kom menuturkan, kuliah umum ini momen sangat berharga karena narasumber yang dihadirkan sangat relevan dengan bidang jurnalistik yakni Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin.

“Para mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini karena akan mendapatkan ilmu dari orang yang berkompeten di bidangnya,” tuturnya.

Marsia meyakini, koran Harian Kendari Pos akan terus berkembang. Sebab, Kendari Pos melakukan konvergensi media mengingat perkembangan teknologi sangat pesat. “Kendari Pos juga media yang sangat dipercaya karena menyajikan berita kredibel. Kami berharap Kendari Pos tetap menjadi tempat belajar bagi mahasiwa prodi Jurnalistik,” harap Marsia.

Ia menambahkan, kuliah umum ini dapat memiliki konsep berpikir dan menambah pengetahuan mahasiswa yang kelak akan menjadi para pelaku di media massa. “Kami Prodi Jurnalistik selalu berupaya untuk menghasilkan alumni-alumni yang siap pakai,” tutup Marsia. (win/b)

  • Bagikan