Kiprah Gemilang Srikandi Parlemen

  • Bagikan
Konsultasi di Dinas Pemberdayaan Perempuan Konsel. (IST)
Konsultasi di Dinas Pemberdayaan Perempuan Konsel. (IST)

--Empat Periode Kawal Aspirasi Rakyat

KENDARIPOS.CO.CO - Pada Pilcaleg 2024, Hj Nurlin Surunuddin bertarung di daerah pemilihan (Dapil) Konawe Selatan (Konsel)-Bombana. Istri Bupati Konsel ini meraih suara terbesar di internal Partai Golkar. Jika diberikan kesempatan, dirinya siap naik kelas berkompetisi di DPR RI.

"Alhamdulillah, selama saya menjadi anggota DPRD provinsi tidak ada kendala. Tugas sebagai anggota dewan mampu saya jalankan. Saya berterima kasih kepada tim dan pendukung khususnya Dapil Bombana dan Konsel yang sudah mempercayakan kepada saya untuk memperjuangkan aspirasi mereka,” kata Nurlin Surunuddin.

Kepercayaan rakyat kata dia, bagian dari tanggungjawab. Untuk itulah, ia berkomitmen memastikan setiap aspirasi masyarakat yang disampaikan akan ditindaklanjuti. Tidak hanya menjadi penyambung lidah rakyat, dirinya juga akan mengawal kebijakan dalam bentuk program kerja pemerintah.

Reses Sultra 2, Konsel-Bombana masa sidang II tahun 2023-2024.

"Kami hadir untuk menyerap informasi dan masukan dari masyarakat. Ini adalah bagian dari tanggung jawab saya sebagai wakil rakyat. Saya berkomitmen untuk memperjuangkan setiap aspirasi yang disampaikan, baik itu terkait infrastruktur, pendidikan, kesehatan maupun masalah sosial lainnya," terang Nurlin Surunuddin.

Di sisi lain, legislator partai berlambang beringin ini akan fokus pada program-program yang dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya Dapil Bombana dan Konsel.

"Saya akan mengedepankan aspirasi masyarakat. Saya ingin memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari masyarakat," ucapnya.

Kunjungan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta.

Ia menambahkan dirinya telah berkomitmen akan membawa aspirasi masyarakat ke tingkat yang lebih tinggi dan berusaha untuk menyampaikannya dalam sidangsidang DPRD mendatang.

"Kami akan berjuang untuk memastikan aspirasi masyarakat tidak hanya menjadi suara yang hilang, tetapi menjadi bagian dari kebijakan pemerintah daerah. Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat, diharapkan aspirasi yang terhimpun dapat menjadi dasar dalam perumusan kebijakan yang lebih baik dan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. (b/win)

  • Bagikan

Exit mobile version