Tingkatkan Solidaritas, Pemkab Muna Gelar Kejuaraan Futsal

  • Bagikan
Plt. Bupati Muna, Bachrun (tengah) bersama kepala OPD likup Pemerintah Kabupaten Muna, usia membuka turnamen futsal. (DEDEH/KENDARIPOS)
Plt. Bupati Muna, Bachrun (tengah) bersama kepala OPD likup Pemerintah Kabupaten Muna, usia membuka turnamen futsal. (DEDEH/KENDARIPOS)

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Guna mempererat solidaritas sesama aparatur sipil negara (ASN), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna menggelar kejuaraan Futsal ASN CUP III. Kejuaraan ini diikuti seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemkab Muna.

Kegiatan ini dibuka Pelaksana tugas (Plt) Bupati Muna, Bachrun Labuta. Katanya kejuaran ini menjadi momentum yang baik bagi semua ASN untuk mempererat tali silaturahmi dan solidaritas. Dalam pertandingan ini harus menjunjung tinggi sportivitas demi kelancaran kegiatan berlangsung. “Kita harus tetap kompak,

pertandingan ini bukan saja juara yang dikejar melainkan untuk kesehatan, menumbuhkan nilai-nilai kejujuran, persaudaraan dan sportivitas,” kata Bachrun, kemarin.

Melalui momentum ini, ia mendorong ASN memberikan pelayanan prima kepada publik. Sebagai komponen pelayanan masyarakat yang komplit, ASN harus bersatu, kompak, inovatif agar mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Muna.

“Kepala OPD dan pejabat ASN adalah perpanjangan tangan bupati dalam menyukseskan program pemerintah sesuai dengan kewenangannya di wilayah kerja masing-masing. Sebagai ASN, yang dibutuhkan adalah loyalitas dalam menjalankan tugas dan roda pemerintahan demi mencapai visi misi pemerintah daerah. Loyalitas bukan mengiyakan semua perkataan pimpinan, tetapi juga mengingatkan apabila melakukan kesalahan,” ungkapnya.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Muna, Eddy Uga mengimbau ASN Pemkab Muna untuk tetap menjaga kekompakan, bersatu dan jangan mudah terpecah belah. Dengan kebersamaan, maka dapat menciptakan ASN Muna yang berdaya saing, kokoh serta bisa menjunjung tinggi prestasi, edukasi, kualitas dan tanggung jawab.

“Kita hanya dituntut untuk berprestasi, tanggungjawab serta loyalitas terhadap pemerintah. Loyalitas diwujudkan dengan kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta kesediaan untuk melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab.

Apabila loyal maka bukan kita yang mencari jabatan, tetapi jabatanlah yang mencari kita,” pungkasnya. (deh/c)

  • Bagikan