KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka menggelar kompetisi inovasi daerah tahun 2024 di Aula Bappeda. Selain pimpinan OPD dan Forkopimda yang ada di Bumi Mekonngga, kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) dari kabupaten/ kota yang ada di Sulawesi Tenggara.
Pj. Bupati Kolaka, Muhammad Fadlansyah, memberikan apresiasi kepada Balitbang Kabupaten yang telah menjadi penggagas dan sekaligus institusi Kelitbangan pertama di Sulawesi Tenggara (Sultra) menyelenggarakan kompetisi inovasi daerah.
“Saya berharap kegiatan ini akan tetap berkesinambungan di tahun tahun mendatang sehingga Kabupaten Kolaka akan melahirkan inovator-inovator terbaik yang akan menjadikan Kolaka menjadi kabupaten yang kompetitif dan inovatif mampu bersaing dengan daerah lain di Indonesia,” tutur Fadlansyah, kemarin.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sultra itu mengatakan, kompetisi inovasi daerah merupakan salah satu upaya dalam mendorong terciptanya inovasi-inovasi baru di daerah. Menurutnya inovasi adalah kunci utama dalam menjawab tantangantantangan pembangunan yang semakin kompleks.
Fadlansyah berharap, melalui inovasi diharapkan dapat menemukan solusi efektif, efisien dan berkelanjutan dalam menghadapi berbagai permasalahan yang ada. Baik di bidang pelayanan publik, tata kelola pemerintahan, maupun pembangunan daerah secara keseluruhan.
“Melalui kesempatan ini, saya ingin mengapresiasi semangat dan partisipasi aktif dari seluruh peserta yang akan berkompetisi hari ini. Saya yakin, inovasi-inovasi yang telah dihasilkan akan memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan daerah kita,” ujarnya.
Sementara itu, mewakili Kepala Brida Sultra, Rundubeli Hasan, mengajak para peserta untuk menjadikan kompetisi tersebut sebagai wadah saling belajar, berbagi pengalaman dan menginspirasi satu sama lain. Ia berharap, kompetisi tersebut menjadi awal bagi lahirnya inovatorinovator andal yang akan meningkatkan daya saing daerah di ajang nasional. Sebab, hasilnya akan menentukan tingginya daya saing daerah. (b/fad)